Tiga bocah ditemukan tewas di dalam sumur di Kampung Tanjung Bangsi, Desa Wonosari Kecamatan Panai Hilir, Kabupaten Labuhanbatu, Sabtu (2/11) sore.
Tiga bocah kakak-beradik itu diduga tewas tercebur saat memancing ikan di areal sumur yang tidak jauh dari kediamannya. Evakuasi jenazah korban bersama masyarakat juga diiringi isak tangis keluarga.
Kepala Desa Wonosari, Wagimun ketika dihubungi, Minggu (3/11) membenarkan kabar duka tersebut.
Nama-nama korban yakni Erra br Manalu (16) pelajar kelas 2 SMP, Tina br Manalu (13) pelajar kelas 2 SD dan Kardi Manalu (4).
Baca juga: Suami istri tewas tergantung di Jembatan Talihoran Labuhanbatu
Baca juga: Hasil visum, pasutri tewas tergantung di jembatan karena senjata tajam
Tiga bocah dari pasangan suami-istri, Maruba Manalu dan Dongsina br Siringo-ringo diketahui menghilang sejak pukul 16.00 WIB. Setelah dicari keluarga, akhirnya tiga kakak-beradik ini ditemukan di dalam sumur dengan kondisi meninggal dunia.
Wagimun menuturkan, pada hari itu tiga kakak-beradik ini bermain mencari ikan di areal sumur warga. Nahas, korban bernama Kardi Manalu terperosok ke dalam sumur di belakang rumah warga.
Melihat kejadian itu, korban Tina br Manalu dan Erra br Manalu ikut menolong dan menceburkan diri ke dalam sumur berukuran tiga meter dan berkedalaman dua meter.
"Mungkin saja kejadiannya seperti itu, melihat si bungsu terperosok ke dalam sumur, si kakak ikut bersama membantu dan ikut tenggelam," kata Wagimun berdasarkan keterangan, Kepala Dusun Lima, Tanjung Bangsi, Desa Wonosari Jumadi Sianipar.
Pihaknya juga akan melayat ke rumah duka sebelum di kebumikan sore ini di pemakaman Kristen setempat. "Saya mendapat kabar duka itu jam 18.30 WIB," kata Wagimun.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
Tiga bocah kakak-beradik itu diduga tewas tercebur saat memancing ikan di areal sumur yang tidak jauh dari kediamannya. Evakuasi jenazah korban bersama masyarakat juga diiringi isak tangis keluarga.
Kepala Desa Wonosari, Wagimun ketika dihubungi, Minggu (3/11) membenarkan kabar duka tersebut.
Nama-nama korban yakni Erra br Manalu (16) pelajar kelas 2 SMP, Tina br Manalu (13) pelajar kelas 2 SD dan Kardi Manalu (4).
Baca juga: Suami istri tewas tergantung di Jembatan Talihoran Labuhanbatu
Baca juga: Hasil visum, pasutri tewas tergantung di jembatan karena senjata tajam
Tiga bocah dari pasangan suami-istri, Maruba Manalu dan Dongsina br Siringo-ringo diketahui menghilang sejak pukul 16.00 WIB. Setelah dicari keluarga, akhirnya tiga kakak-beradik ini ditemukan di dalam sumur dengan kondisi meninggal dunia.
Wagimun menuturkan, pada hari itu tiga kakak-beradik ini bermain mencari ikan di areal sumur warga. Nahas, korban bernama Kardi Manalu terperosok ke dalam sumur di belakang rumah warga.
Melihat kejadian itu, korban Tina br Manalu dan Erra br Manalu ikut menolong dan menceburkan diri ke dalam sumur berukuran tiga meter dan berkedalaman dua meter.
"Mungkin saja kejadiannya seperti itu, melihat si bungsu terperosok ke dalam sumur, si kakak ikut bersama membantu dan ikut tenggelam," kata Wagimun berdasarkan keterangan, Kepala Dusun Lima, Tanjung Bangsi, Desa Wonosari Jumadi Sianipar.
Pihaknya juga akan melayat ke rumah duka sebelum di kebumikan sore ini di pemakaman Kristen setempat. "Saya mendapat kabar duka itu jam 18.30 WIB," kata Wagimun.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019