Sebagai upaya meminimalisir kenakalan remaja terhadap penggunaan narkoba, Ikatan Pemuda Pemudi Ranah Nata (Ikaperta) Kabupaten Mandailing Natal membangun rumah produksi kreatif.

Rumah produksi seni yang berlokasi di Kelurahan Pasar II Natal Kecamatan Natal Kabupaten Mandailing Natal ini merupakan tempat berhimpun para pemuda-pemudi di wilayah tersebut untuk mengembangkan kreatifitas dan keterampilan dalam bidang karya seni.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Ikaperta, Sohandra Wira kepada ANTARA, Jumat (25/10) menyampaikan, inisiatif pembuatan rumah seni ini dilakukan beranjak dari banyaknya potensi sumber daya alam yang ada di kawasan pantai barat Madina itu.

"Ada potensi besar pada masyarakat pesisir di Kecamatan Natal terutama dalam bidang kreativitas karya seni. Jiwa seni itu telah melekat secara turun temurun kepada setiap generasi di pesisir Natal," katanya.

Baca juga: LPG 3 kg tembus Rp50 ribu per tabung di Batahan Madina

Baca juga: Ratusan rumah terdampak banjir di Madina

Dengan potensi yang dimiliki tersebut saat ini para pemuda yang bernaung dalam Ikaperta itu telah menghasilkan beberapa produk yang bernilai seni diantaranya adalah miniatur menara Eifel, rumah khas pesisir dan miniatur sepeda motor.

Bahan-bahan yang dipergunakan untuk produk seni itu berasal dari bahan-bahan alam yang ada di wilayah pesisir tersebut.

"Bahan yang kita gunakan adalah bahan alam seperti kayu bekas dan kerang-kerang unik aneka warna dengan jumlah yang sangat banyak," ujarnya.

Ia menyebutkan, hingga saat ini  produk yang dihasilkan masih tergolong sedikit yakni mencapai tiga unit per minggunya. Minimnya produksi ini selain disebabkan permasalahan dana juga terbatasnya pangsa pasar.

"Untuk pemasaran hingga saat ini masih sebatas tingkat lokal, namun tidak tertutup kemungkinan untuk dijual ke luar daerah," sebut Sohandra.

Pewarta: Holik

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019