Pelatih PSMS Medan Abdul Rahman Gurning mengaku tidak puas dengan penampilan anak-anak asuhnya saat mengalahkan PSGC Ciamis pada laga lanjutan Liga 2 Indonesia di Stadion Teladan Medan, Kamis sore (8/8).
"Meski menang, tapi saya kurang merasa puas dengan penampilan anak-anak," katanya usai laga PSMS melawan PSGC Ciamis.
Pada laga tersebut tuan rumah PSMS Medan berhasil mengalahkan tamunya PSGC Ciamis dengan skor 2-1.
Gol PSMS masing-masing dicetak Ilham Fathoni menit ke-14 dan Yurha Riski Irawan menit ke-83, sementara gol tim tamu PSGC dicetak Fabio Marko menit ke-11.
Ia mengatakan pada laga tersebut penampilan anak-anak asuhnya jauh di bawah jika dibandingkan pertandingan yang sudah dijalani melawan tim-tim lainnya.
Penampilan anak asuhnya tidak lepas dan terkesan sangat terbebani karena kewajiban harus menang dari PSGC yang memang saat ini menjadi juru kunci klasemen sementara Liga 2 Indonesia.
"Penampilan mereka kurang memuaskan. dari beberapa laga yang kita jalani, laga kali ini saya lihat penampilan anak-anak sangat tidak seperti yang diharapkan," katanya.
Dengan kemenangan atas PSGC tersebut, membuat PSMS hingga pekan ke-10 Liga 2 Indonesia memuncaki klasemen sementara dengan nilai 20 dari 6 kali menang, 2 seri dan 2 kali kalah.
Sementara PSGC masih bertahan di posisi juru kunci dengan nilai 3 dari 1 menang dan 9 kali kalah.
Usai memenangkan pertandingan atas PSGC, PSMS akan melakukan pertandingan away atau laga terakhir putaran pertama ke kandang Persiraja pada hari Rabu 14 Agustus 2019.
"Mudah-mudahan nanti saat tandang melawan Persiraja kita bisa membawa pulang poin demi menjaga agar kita tetap di posisi atas klasemen," katanya.
Baca juga: PSMS taklukkan PSGC 2-1
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
"Meski menang, tapi saya kurang merasa puas dengan penampilan anak-anak," katanya usai laga PSMS melawan PSGC Ciamis.
Pada laga tersebut tuan rumah PSMS Medan berhasil mengalahkan tamunya PSGC Ciamis dengan skor 2-1.
Gol PSMS masing-masing dicetak Ilham Fathoni menit ke-14 dan Yurha Riski Irawan menit ke-83, sementara gol tim tamu PSGC dicetak Fabio Marko menit ke-11.
Ia mengatakan pada laga tersebut penampilan anak-anak asuhnya jauh di bawah jika dibandingkan pertandingan yang sudah dijalani melawan tim-tim lainnya.
Penampilan anak asuhnya tidak lepas dan terkesan sangat terbebani karena kewajiban harus menang dari PSGC yang memang saat ini menjadi juru kunci klasemen sementara Liga 2 Indonesia.
"Penampilan mereka kurang memuaskan. dari beberapa laga yang kita jalani, laga kali ini saya lihat penampilan anak-anak sangat tidak seperti yang diharapkan," katanya.
Dengan kemenangan atas PSGC tersebut, membuat PSMS hingga pekan ke-10 Liga 2 Indonesia memuncaki klasemen sementara dengan nilai 20 dari 6 kali menang, 2 seri dan 2 kali kalah.
Sementara PSGC masih bertahan di posisi juru kunci dengan nilai 3 dari 1 menang dan 9 kali kalah.
Usai memenangkan pertandingan atas PSGC, PSMS akan melakukan pertandingan away atau laga terakhir putaran pertama ke kandang Persiraja pada hari Rabu 14 Agustus 2019.
"Mudah-mudahan nanti saat tandang melawan Persiraja kita bisa membawa pulang poin demi menjaga agar kita tetap di posisi atas klasemen," katanya.
Baca juga: PSMS taklukkan PSGC 2-1
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019