Kontingen Kota Binjai dan Kabupaten Asahan yang sudah sama-sama mengoleksi enam emas bersaing ketat pada hari kedua cabang atletik Pekan Olahraga Provinsi Sumatera Utara (Porprovsu) 2019 di Lintasan Atletik Unimed, Kamis (27/6).

Binjai mengoleksi 6 emas, 2 perak dan 4 perunggu, sedangkan Asahan mengumpulkan 6 emas, 1 perak dan 1 perunggu. 

Pada hari kedua, Binjai berhasil menambah dua emas melalui Khairuddin Syahputra dari nomor lari 400 meter gawang dan tim estafet 4x100 meter putra.

Sedangkan Asahan berhasil menambah tiga medali emas pada hari kedua. Tiga emas tersebut disumbangkan Syafwan Hafiz dari lompat tinggi, Agustina Manik dari nomor lari 800 meter putri dan nomor estafet 4x100 meter putri.

Karo yang meraih hasil buruk pada hari pertama, berhasil bangkit di hari kedua. Kontingen Bumi Turang tersebut akhirnya meraih 3 medali emas. 

Tambahan emas itu membuat Karo untuk sementara berada di posisi ketiga dengan 3 emas, 9 perak dan 6 perunggu.

Tuan rumah Kota Medan yang juga gagal pada hari pertama, berhasil meraih 2 medali emas. Medan sementara berada di posisi kelima dengan 2 emas, 6 perak dan 4 perunggu, dibawah Tapsel dengan 3 emas, 2 perak dan 2 perunggu.

Teknikal Delegate Atletik Porprovsu 2019, Suharjo MPd menjelaskan, persaingan di cabang atletik masih bakal sengit, sebab, untuk perlombaan hari terakhir, Jumat (28/6) masih ada 10 emas yang diperebutkan.

"Jumat masih ada 10 nomor yang diperlombakan. Artinya raihan di cabang atletik masih bisa bergeser. Karo dan Medan masih bisa naik posisi," katanya.
 

Pewarta: Juraidi

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019