Pascalibur Lebaran Idul Fitri 1440 Hijriah sebanyak132 aparatur sipil negara (ASN) di Kabupaten Asahan yang tidak masuk kerja pada hari pertama masuk kerja dilaporkan ke Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara (MenPAN) Republik Indonesia.
Hasil kehadiran dan tidak hadir tersebut didapat setelah pihak Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Asahan menghimpun seluruh ASN di Asahan mulai dari OPD, Kecamatan, Kelurahan, dan sejumlah UPT.
“Data ini terhimpun sekitar sore dan langsung kita laporkan ke MenPAN RI secara online,” ungkap Kepala BKD Asahan, Nazaruddin, Selasa (11/6) di gedung BKD setempat.
Baca juga: Hari pertama kerja, kehadiran ASN Tanjungbalai 93,4 persen
Baca juga: Tingkat kehadiran ASN Tapsel mencapai 99,08 persen
Nazaruddin menjelasakan bahwa jumlah ASN di Asahan sebanyak 7.015 orang dan yang hadir 6.883 orang. Artinya ada 132 orang yang tidak hadir. “Kalau diprosentasekan kehadiran ASN usai libur Lebaran 98,12 persen,” kata Nazaruddin.
Adapun alasan ASN yang tidak hadir, kata Nazaruddin dikarenakan sakit, cuti, menjalankan ibadah umroh dan ada juga tanpa keterangan. “Yang tidak patuh tetap kita berikan sanksi,” kata Nazaruddin.
Apel perdana masuk kerja pasca libur panjang lebaran langsung dipimpin oleh Plt Bupati Asahan, H Surya Bsc berharap ASN bisa bekerja lebih baik lagi untuk mewujudakan visi dan misi Pemkab Asahan yang religius, sehat, cerdas dan mandiri.
Editor : Akung
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019