Memasuki H-5 Idul Fitri 1440 Hijriyah untuk jalur mudik di wilayah Kabupaten Tapanuli Selatan, Sumatera Utara, terpantau lengang.  

Adapaun kenderaan yang lewati ruas jalan lintas Tengah Sumatera sebagaimana pemantauan dilapangan, Jumat (31/5) sore, masih didominasi kenderaan umum, bukan layaknya kendaraan pemudik luar kota.

Seperti didominasi truk-truk intercooler, pengangkut material bangunan, taxi, travel dan bus penumpang lain yang datang dari dan ke arah Padangsidimpuan - Medan atau Rantau Prapat maupun sebaliknya.  

Sedikit ditemui kemacetan seperti di daerah dekat dengan Pasar Pargarutan diakibatkan sebuah Bus ALS arah Padangsidimpuan yang mogok parkir memekan sebagian badan jalan dan menyebabkan macet.

Bus mogok itu seyoginya tidak dapat berlama-lama mogok di dekat jembatan kecil beberapa tikungan sebab, semakin malam hari kenderaan melintasi jalur ini semakin ramai, tambah perbaikan dek penahan bahu jalan dekat jembatan belim selesai.

Infrastruktur dari Batas Kota Padangsidimpuan - Sipirok sepanjang lebih kurang 40 kilometer boleh dikatakan relatif baik meski badan jalan banyak yang bergelombang dan "keriting".

Bagi pengendaraan atau sopir yang hendak melintas wilayah Tapanuli Selatan untuk agar sedikit berhati-hati diakibatkan ruas jalan nasionalnya belum semulus ruas jalan nasional seperti daerah lainnya.

Dimana ruas jalan antara wilayah Sipirok - Tarutung banyak tikungan tajam menurun dan mendaki bahkan sejumlah titik bahu jalan masih ditemui longsor dengan jurang yang dalam.

Pewarta: Kodir Pohan

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019