Pelatih Valencia Marcelino Garcia Toral mengaku terinspirasi oleh pembalikan luar biasa hebat Liverpool dalam Liga Champions melawan Barcelona, ketika mereka berusaha bangkit melawan Arsenal untuk mencapai final Liga Europa.
Valencia diungguli Arsenal 1-3 setelah kalah pada leg pertama semifinal di London pekan lalu. Tim Spanyol ini butuh paling sedikit 2-0 untuk mencapai angan juara turnamen Eropa yang pertamanya sejak Piala UEFA pada 2004 di bawah pelatih Rafael Benitez.
Mereka butuh tiga gol untuk maju seandainya Arsenal mencetak gol, tetapi Marcelino menyatakan para pemainnya bisa belajar dari kemenangan 4-0 Liverpool melawan Barcelona dalam pertandingan leg kedua semifinal di Anfield setelah kalah 0-3 pada leg pertama.
Baca juga: Lunasi defisit tiga gol dari Barcelona, Liverpool ke final Liga Champions
"Pertandingan tadi malam menunjukkan apa pun bisa terjadi, itu pelajaran yang mengajarkan kepada kami jika kami bermain semaksimal mungkin maka kami punya peluang lolos ke final," kata Marcelino dalam jumpa pers menjelang leg kedua di Mestalla, Jumat dini hari lusa.
"Setiap pertandingan berbeda dan hanya karena Liverpool mengalahkan Barcelona tidak berarti kami dapat menyingkirkan Arsenal, tetapi jika kami melakukannya karena kami yakin maka kami bisa di final."
Valencia unggul lebih dulu pada pertandingan leg pertama di Emirates Stadium pekan lalu, namun kemasukkan tiga gol karena pertahanan yang rapuh. Untuk itu Marcelino mendesak timnya untuk tidak ceroboh di Mestalla, dan menyeru pendukung tuan rumah untuk memainkan perannya.
"Kami menghadapi pemain-pemain level puncak yang sudah membuktikan kepada kami bahwa mereka mengambil keuntungan dari setiap kekeliruan, oleh karena itu objektifnya adalah tidak membuat kesalahan lagi yang tidak biasa kami lakukan," tutup Marcelino.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
Valencia diungguli Arsenal 1-3 setelah kalah pada leg pertama semifinal di London pekan lalu. Tim Spanyol ini butuh paling sedikit 2-0 untuk mencapai angan juara turnamen Eropa yang pertamanya sejak Piala UEFA pada 2004 di bawah pelatih Rafael Benitez.
Mereka butuh tiga gol untuk maju seandainya Arsenal mencetak gol, tetapi Marcelino menyatakan para pemainnya bisa belajar dari kemenangan 4-0 Liverpool melawan Barcelona dalam pertandingan leg kedua semifinal di Anfield setelah kalah 0-3 pada leg pertama.
Baca juga: Lunasi defisit tiga gol dari Barcelona, Liverpool ke final Liga Champions
"Pertandingan tadi malam menunjukkan apa pun bisa terjadi, itu pelajaran yang mengajarkan kepada kami jika kami bermain semaksimal mungkin maka kami punya peluang lolos ke final," kata Marcelino dalam jumpa pers menjelang leg kedua di Mestalla, Jumat dini hari lusa.
"Setiap pertandingan berbeda dan hanya karena Liverpool mengalahkan Barcelona tidak berarti kami dapat menyingkirkan Arsenal, tetapi jika kami melakukannya karena kami yakin maka kami bisa di final."
Valencia unggul lebih dulu pada pertandingan leg pertama di Emirates Stadium pekan lalu, namun kemasukkan tiga gol karena pertahanan yang rapuh. Untuk itu Marcelino mendesak timnya untuk tidak ceroboh di Mestalla, dan menyeru pendukung tuan rumah untuk memainkan perannya.
"Kami menghadapi pemain-pemain level puncak yang sudah membuktikan kepada kami bahwa mereka mengambil keuntungan dari setiap kekeliruan, oleh karena itu objektifnya adalah tidak membuat kesalahan lagi yang tidak biasa kami lakukan," tutup Marcelino.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019