Tabligh akbar kebangsaan yang digelar oleh Mapolres Tapanuli Tengah, Jumat (9/3) malam semakin menambah keimanan dan wawasan masyarakat Kabupaten Tapanuli Tengah, khususnya anggota Polres Tapteng.
Hal itu tidak terlepas dari ceramah yang disampaikan Ustadz Abdil Muhadir Rintoga yang didatangkan dari Kota Medan.
Bertempat di halaman Polres Tapteng, para jamaah dan juga Bupati Tapanuli Tengah serta Uspida dan pejabat Polres Tapteng serta undangan, tampak antusias mendengarkan ceramah sang ustadz yang cukup kocak.
Dalam tausiahnya Ustadz Abdil menekankan, agar dalam menjalani hidup tidak perlu sombong. Melainkan menggunakan ilmu padi yang semakin berisi semakin menunduk dan bukan grasak-grusuk, melainkan saling memaafkan. Selain itu juga, jangan lupa untuk berbagi kepada para anak yatim, dan janda-janda yang tidak mampu.
“Tidak akan miskin kita karena berbagi dengan anak-anak yatim dan janda-janda yang kurang mampu,” tegasnya.
Dan yang tidak kalah pentingnya lanjut ustadz, rasa hormat kepada orangtua menjadi kunci utama.
“Jangan karena pangkat dan jabatan tinggi, sehingga tugas dan tanggung jawab kita sebagai anak kepada orangtua kita gantikan. Ingat saudaraku, doa orangtua kita itu adalah sumber rizki dari Allah SWT,” tandasnya dengan logat Medan yang cukup kental.
Ustadz juga menyambut baik adanya kegiatan yabligh akbar kebangsaan yang digelar Polres Tapteng, karena menurutnya memiliki tujuan guna meningkatkan persatuan dan kesatuan sebagai masyarakat Tapteng yang majemuk dan saling menghargai.
Sementara itu Kapolres Tapteng AKBP Sukamat yang diwawancarai usai acara menjelaskan, tujuan dari kegiatan tersebut untuk memberikan rasa dingin kepada masyarakat dalam hal bertindak dan berpikir, sehingga tidak gampang termakan hoax.
“Jadi sasarannya adalah antar umat beraga itu sendiri, agar terjalin komunkasi yang baik. Kalau komunikasi yang baik sudah terjalin maka setiap permasalahan bisa diatasasi,” ujarnya.
Disinggung situasi menjelang Pemilu 2019 di Tapteng, Kapolres bersyukur karena sampai detik ini suasana kondusif dan damai.
“Alhamdulillah kondisi di Tapteng ini aman dan baik. Kami dari Polres Tapteng bersama instansi lainnya selaku pengemban keamanan siap melayani dan memberikan rasa aman kepada masyarakat menjelang Pemilu ini,” tegasnya.
Acara ini juga turut dihadiri Wakil Bupati Tapanuli Tengah Darwin Sitompul dan sejumlah pejabat yang non Muslim.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
Hal itu tidak terlepas dari ceramah yang disampaikan Ustadz Abdil Muhadir Rintoga yang didatangkan dari Kota Medan.
Bertempat di halaman Polres Tapteng, para jamaah dan juga Bupati Tapanuli Tengah serta Uspida dan pejabat Polres Tapteng serta undangan, tampak antusias mendengarkan ceramah sang ustadz yang cukup kocak.
Dalam tausiahnya Ustadz Abdil menekankan, agar dalam menjalani hidup tidak perlu sombong. Melainkan menggunakan ilmu padi yang semakin berisi semakin menunduk dan bukan grasak-grusuk, melainkan saling memaafkan. Selain itu juga, jangan lupa untuk berbagi kepada para anak yatim, dan janda-janda yang tidak mampu.
“Tidak akan miskin kita karena berbagi dengan anak-anak yatim dan janda-janda yang kurang mampu,” tegasnya.
Dan yang tidak kalah pentingnya lanjut ustadz, rasa hormat kepada orangtua menjadi kunci utama.
“Jangan karena pangkat dan jabatan tinggi, sehingga tugas dan tanggung jawab kita sebagai anak kepada orangtua kita gantikan. Ingat saudaraku, doa orangtua kita itu adalah sumber rizki dari Allah SWT,” tandasnya dengan logat Medan yang cukup kental.
Ustadz juga menyambut baik adanya kegiatan yabligh akbar kebangsaan yang digelar Polres Tapteng, karena menurutnya memiliki tujuan guna meningkatkan persatuan dan kesatuan sebagai masyarakat Tapteng yang majemuk dan saling menghargai.
Sementara itu Kapolres Tapteng AKBP Sukamat yang diwawancarai usai acara menjelaskan, tujuan dari kegiatan tersebut untuk memberikan rasa dingin kepada masyarakat dalam hal bertindak dan berpikir, sehingga tidak gampang termakan hoax.
“Jadi sasarannya adalah antar umat beraga itu sendiri, agar terjalin komunkasi yang baik. Kalau komunikasi yang baik sudah terjalin maka setiap permasalahan bisa diatasasi,” ujarnya.
Disinggung situasi menjelang Pemilu 2019 di Tapteng, Kapolres bersyukur karena sampai detik ini suasana kondusif dan damai.
“Alhamdulillah kondisi di Tapteng ini aman dan baik. Kami dari Polres Tapteng bersama instansi lainnya selaku pengemban keamanan siap melayani dan memberikan rasa aman kepada masyarakat menjelang Pemilu ini,” tegasnya.
Acara ini juga turut dihadiri Wakil Bupati Tapanuli Tengah Darwin Sitompul dan sejumlah pejabat yang non Muslim.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019