Jakarta, 2/2 (Antara) - Meski dirinya yang mengajukan gugatan, ternyata Angelina Jolie tak semudah itu melupakan mantan suaminya Brad Pitt. 

Menurut seorang sumber, Angelina memang sudah tidak bisa hidup bersama Brad. Tapi bukan berarti ia menjadi bahagia setelah bercerai. Justru Angelina tengah berjuang mengatasi patah hati.

"Ia masih berjuang dengan banyak kebencian yang melekat pada Brad. Ia tidak pernah mencintai orang lain di dunia selain Brad dan ia masih hancur dan patah hati karena perpisahan mereka," ungkap sumber tersebut dilansir Hollywoodlife, Sabtu.

Pada 30 Januari lalu, Angelina dan Brad mengejutkan penggemarnya karena tertangkap kamera sedang bertemu. Ini adalah pertemuan pertama mereka setelah perceraian. Keduanya tampak tegang setelah menyelesaikan perjanjian perseteruan perceraian.

Angelina saat ini memiliki hak asuh penuh untuk anak-anak mereka, sementara Brad hanya diberi kesempatan untuk berkunjung. "Bagi Angelina, melihat Brad seperti sebuah pengingat bahwa segalanya telah berantakan dan keluarga mereka tidak lagi bersama," kata sumber.

"Ia ingin tetap bersama selamanya, dan sulit baginya untuk melihatnya (Brad). Angie belum bisa move on dan tidak bisa jatuh cinta sejak berpisah dengan Brad. Jadi melihatnya selalu membangkitkan emosi dan itu menantang baginya," lanjut sumber itu.

Sementara itu, sumber terdekat dengan Brad juga mengatakan jika bintang "Fight Club" tersebut ingin mengakhiri perang dengan Angelina.

"Brad menyetujui pertemuan mereka baru-baru ini karena ia berharap untuk berkompromi dengan Angelina," ujar sumber terdekat Brad.

Ia menambahkan, "Perceraian telah terjadi dan Brad lelah berdebat dengan Angie melalui pengacara tentang banyak detail perpisahan mereka. Seluruh prosesnya sudah lama dan melelahkan bagi Brad, ia kelelahan dan berharap untuk menangani semuanya secara langsung dengan Angelina secara pribadi."

Pewarta: Maria Cicilia

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019