Medan (Antaranews Sumut) - Tujuh orang mahasiswa meninggal dunia dan sembilan lainnya luka-luka akibat tertimbun longsor di Pemandian Daur Paris, Kabupaten Karo, Sumatera Utara, Minggu (2/12) pagi sekira pukul 06.00 WIB.
     
"Korban meninggal dunia dan luka-luka sekarang ada di Rumah Sakit Amanda dan Efarina," ujar Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Karo, Martin Sitepu ketika dikonfirmasi melalui telepon selularnya dari Medan, Minggu.
     
Dia menjelaskan, semua korban atau tujuh orang meninggal dunia berada di RS Amanda.
     
Sedangkan sembilan yang cidera, tujuh orang berada di RS Amanda dan dua orang lainnya di RS Efarina.
     
Dari tujuh korban meninggal dunia, lima orang sudah terindentifikasi dan dua lainnya berjenis kelamim perempuan belum terindentifikasi.
     
Dia menyebutkan, hasil pendataan sementara semua korban merupakan mahasiswa Univertas Prima Indonesia Medan yang sedang berwisata di pemandian itu.
     
Martin mengakui, beberapa pekan terakhir di kawasan Karo cenderung terjadi curah hujan yang tinggi.
     
"Tim masih terus melakukan pencarian di lokasi sembari mencari tahu data lebih lanjut. Siapa tahu ada korban lainnya," ujar Martin menambahkan.

Pewarta: Evalisa Siregar

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018