Pematangsiantar, (Antaranews Sumut) - HUT Ke 73 TNI tahun 2018 di Kota Pematangsiantar, Sumatera Utara, Jumat, yang dipusatkan di Makorem 022 Pantai Timur, dimeriahkan beragam kegiatan. 
   
 Barisan defile TNI, Polri, Bea Cukai, Dinas Perhubungan, Pemadam Kebakaran, Basarnas, Satpol Pamong Praja, organisasi kepemudaan, pelajar dan pramuka Kota Pematangsiantar dan Kabupaten Simalungun, menarik perhatian masyarakat.
   
 Kegiatan juga dirangkai dengan penampilan seni budaya daerah, seperti tari Tortor Simalungun dan Toba dari Ibu Persit Kartika Candra Kirana dan Tao Toba Nauli.
     
Menjelang puncak peringatan HUT TNI, dilaksanakan bakti sosial donor darah, bedah rumah, penghijauan, periksa kesehatan gratis, perlombaan olahraga, dan kesenian.
     
Pameran alat utama sistem persenjataan (Alutsita) senjata api laras pendek (Revolver, Automatic, Suar), laras panjang (Sniper, Rifle, Assault Rifle), penghancur (Mortir, Basoka, RPG) dan peralatan pendukung militer lainnya 4-5 Oktober 2018.
     
Danrem 022 Pantai Timur, Kolonel Inf R Wahyu Sugiarto memimpin pelaksanaan upacara dan membacakan amanat tertulis Panglima TNI, Jenderal TNI Marsekal Hadi Tjahjanto.
     
Dalam amanatnya, Panglima TNI menyampaikan kekompakan TNI bersama-sama komponen bangsa lainnya yang telah bahu membahu, berupaya sekuat tenaga meringankan beban warga yang terkena bencana. 
   
 Panglima TNI juga mengatakan, pembangunan TNI yang terstuktur dalam rencana postur TNI dan rencana strategis TNI pada tahun 2018 telah mencapai 61,9 persen target minimun Essential Force (MEF). 
     
Diharapkan pada akhir tahun 2019 akan mencapai 72 persen seperti target pemerintah pada akhir Renstra 2015-2019. ***2***

 

Pewarta: Waristo

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018