Panyabungan (Antaranews Sumut) - Kemacetan kerap terjadi di jalan depan pasar baru Panyabungan, Mandailing Natal.
Kemacetan ini sudah berlangsung lama. Puncak kemacetan biasanya terjadi hampir disetiap hari khususnya disaat para pegawai pulang kerja dan saat pada hari pekan.
Hal ini dikarenakan adanya penyempitan badan jalan, dimana sebelumnya jalan yang ada adalah dua jalur yang dipakai kini berubah menjadi satu jalur saja.
Penyempitan jalur ini selain di akibatkan oleh adanya parkir becak bermotor di jalan ini juga di akibatkan adanya beberapa pedagang yang memakai badan jalan untuk tempat jualan.
Atas kondisi tersebut para pengendara terpaksa mengalami kemacetan.
Armin salah satu pengendara mengatakan merasa kecewa atas dibuatnya badan jalan ini menjadi sarana parkir becak bermotor.
"Sudah daerah pasar jalurnyapun dipakai untuk parkir Betor ya macetlah," ujarnya.
Dengan keresahan ini para warga mengharapkan kepada dinas terkait khususnya Dinas Perhubungan untuk melakukan penertiban.
"Kami meminta kepada Finas Perhubungan untuk menertibkan parkir tersebut sehingga nantinya jalan menjadi lancar kembali," harapnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018
Kemacetan ini sudah berlangsung lama. Puncak kemacetan biasanya terjadi hampir disetiap hari khususnya disaat para pegawai pulang kerja dan saat pada hari pekan.
Hal ini dikarenakan adanya penyempitan badan jalan, dimana sebelumnya jalan yang ada adalah dua jalur yang dipakai kini berubah menjadi satu jalur saja.
Penyempitan jalur ini selain di akibatkan oleh adanya parkir becak bermotor di jalan ini juga di akibatkan adanya beberapa pedagang yang memakai badan jalan untuk tempat jualan.
Atas kondisi tersebut para pengendara terpaksa mengalami kemacetan.
Armin salah satu pengendara mengatakan merasa kecewa atas dibuatnya badan jalan ini menjadi sarana parkir becak bermotor.
"Sudah daerah pasar jalurnyapun dipakai untuk parkir Betor ya macetlah," ujarnya.
Dengan keresahan ini para warga mengharapkan kepada dinas terkait khususnya Dinas Perhubungan untuk melakukan penertiban.
"Kami meminta kepada Finas Perhubungan untuk menertibkan parkir tersebut sehingga nantinya jalan menjadi lancar kembali," harapnya.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018