Samosir,  (Antaranews Sumut) - Dinas Kesehatan Kabupaten Samosir, Sumatera Utara, melaksanakan pertemuan advokasi dan sosialisasi kampanye imunisasi campak atau Measles Rubella (MR), Senin. 
     
Wakil Bupati Samosir, Juang Sinaga membuka kegiatan yang diselenggarakan di aula Hotel Dainang, Kecamatan Pangururan, ibu kota daerah.
     
Juang Sinaga mengimbau elemen masyarakat dan tenaga medis bersinergi dalam upaya mengantisipasi perkembangan kasus di masyarakat.
     
"Harus saling mendukung supaya masyarakat Kabupaten Samosir terhindar dari penyakit ini," pesan Juang Sinaga.
   
 Kepala Dinas Kesehatan, Nimpan Karokaro mengatakan, kampanye imunisasi MR satu upaya untuk meningkatkan kekebalan masyarakat terhadap penyakit campak dan rubella secara cepat.
   
 Imunisasi dengan sasaran anak umur sembilan bulan sampai di bawah 15 tahun itu dapat memutuskan transmisi virus campak dan rubella, menurunkan angka kesakitan campak dan rubella serta menurunkan kejadian crs.
   
 Dia mengingatkan, penyakit campak atau measles yang disebabkan virus dapat menular melalui batuk bersin dan tergolong berbahaya.
     
"Bisa mengakibatkan kematian bila disertai komplikasi pneumonia, diare dan meningitis," katanya.
     
Pada dasarnya, rubella merupakan penyakit akut ringan yang sering menginfeksi anak dan dewasa muda yang rentan. 
   
 Tetapi yang menjadi perhatian dalam kesehatan masyarakat adalah efek teratogenik apabila rubella menyerang wanita hamil. ***4***

Pewarta: Waristo

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018