Kotapinang (Antaranews Sumut) - Sejumlah petugas Kelompok Panitia Pemungutan Suara (KPPS) di Kabupaten Labuhanbatu Selatan kompak mengenakan pakaian adat Nusantara dalam Pemilihan Kepala Daerah Sumatera Utara.
Beberapa petugas KPPS itu diantaranya di Tempat Pemungutan Suara (TPS) VIII, Dusun Bis II, Desa Pekan Tolan, Kecamatan Kampung Rakyat. Para petugas terlihat mengenakan pakaian adat khas Suku Mandailing, Jawa, Batak, Aceh dan Melayu.
Mereka antusias melayani masyarakat untuk menyukseskan demokrasi dan motivasi pemilih di daerah yang beragama suku budaya.
Dalam kesempatan itu Ketua KPUD Kabupaten Labuhanbatu Selatan, Sumarno SP di Kotapinang, Rabu, menyampaikan, apresiasi kepada para petugas KPPS.
Menurutnya, cara unik ini untuk menarik perhatian masyarakat dalam berpartisipasi mengunakan hak pilihnya dalam Pilkada Gubernur Sumatera Utara dan Wakil Gubernur periode 2018-2023.
“Cara ini untuk meningkatkan partisipasi pemilihan ke TPS dan menyukseskan Pilkada Sumatera Utara di daerah,” ujar Sumarno SP.
Sumarno menjelaskan, partisipasi pemilih di harapkan meningkat untuk pembangunan di setiap daerah, dengan demikian masyarakat di bebaskan memilih Gubernur dan Wakil Gubernur dalam 5 tahun kedepan asal jangan tidak memilih atau Golput.
Yakni, pasangan Edy Rahmayadi-Musa Rajekshah dengan nomer urut 1 dan Djarot Saiful Hidayat-Sihar Sitorus dengan nomer urut 2. “Masyarakat silahkan gunakan hak pilih asal jangan Golput,” katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018
Beberapa petugas KPPS itu diantaranya di Tempat Pemungutan Suara (TPS) VIII, Dusun Bis II, Desa Pekan Tolan, Kecamatan Kampung Rakyat. Para petugas terlihat mengenakan pakaian adat khas Suku Mandailing, Jawa, Batak, Aceh dan Melayu.
Mereka antusias melayani masyarakat untuk menyukseskan demokrasi dan motivasi pemilih di daerah yang beragama suku budaya.
Dalam kesempatan itu Ketua KPUD Kabupaten Labuhanbatu Selatan, Sumarno SP di Kotapinang, Rabu, menyampaikan, apresiasi kepada para petugas KPPS.
Menurutnya, cara unik ini untuk menarik perhatian masyarakat dalam berpartisipasi mengunakan hak pilihnya dalam Pilkada Gubernur Sumatera Utara dan Wakil Gubernur periode 2018-2023.
“Cara ini untuk meningkatkan partisipasi pemilihan ke TPS dan menyukseskan Pilkada Sumatera Utara di daerah,” ujar Sumarno SP.
Sumarno menjelaskan, partisipasi pemilih di harapkan meningkat untuk pembangunan di setiap daerah, dengan demikian masyarakat di bebaskan memilih Gubernur dan Wakil Gubernur dalam 5 tahun kedepan asal jangan tidak memilih atau Golput.
Yakni, pasangan Edy Rahmayadi-Musa Rajekshah dengan nomer urut 1 dan Djarot Saiful Hidayat-Sihar Sitorus dengan nomer urut 2. “Masyarakat silahkan gunakan hak pilih asal jangan Golput,” katanya.
Editor : Akung
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018