Medan (Antaranews Sumut) - Pemerintah Kota (Pemkot) Medan, Sumatera Utara, menginstruksikan kepada warga di daerah itu, agar membangun sistem keamanan lingkungan (Siskamling) Mandiri di tiap-tiap lingkungan.
Instruksi dikeluarkan Wali Kota Medan itu, disampaikan Wakil Wali kota (Wawako) Medan, H.Akhyar Nasution saat Safari Ramadhan ke Masjid Istiqomah, Jalan Bambu Runcing, Kecamatan Medan Perjuangan, Minggu malam.
Siskamling mandiri, artinya masyarakat sendiri yang membuat sistem keamanan di lingkunganya.
"Karena, masyarakat di lingkungan tersebut yang mengetahui, jika ada orang baru yang datang ke tempat tersebut," ujarnya.
Ia menghimbau masyarakat untuk senantiasa menjaga kebersihan lingkungan, dengan cara membuat tempat sampah sendiri di tiap-tiap rumah.
Masyarakat perlu membuat wadah untuk tempat sampahnya, nanti akan ada petugas yang mengangkutnya.
"Jadi, sampah tersebut tidak berserakan di lingkungan kita," ucapnya.
Wawako juga berpesan kepada masyarakat yang hadir, segera melunasi Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) karena hal itu, sangat menopang pembangunan di Kota Medan.
"Sebab, tanpa adanya dukungan dari masyarakat, dan pembangunan di Kota Medan yang kita cintai ini tidak dapat berjalan dengan lancar," kata Akhyar.
Dalam kegiatan Safari Ramadhan itu, Wawako menyerahkan santunan kepada 100 orang anak yatim piatu, dan memberikan bantuan sebesar Rp40 juta untuk kemakmuran Masjid Istiqomah.
(T.M034/C/H014/H014) 03-06-2018 22:33:05
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018
Instruksi dikeluarkan Wali Kota Medan itu, disampaikan Wakil Wali kota (Wawako) Medan, H.Akhyar Nasution saat Safari Ramadhan ke Masjid Istiqomah, Jalan Bambu Runcing, Kecamatan Medan Perjuangan, Minggu malam.
Siskamling mandiri, artinya masyarakat sendiri yang membuat sistem keamanan di lingkunganya.
"Karena, masyarakat di lingkungan tersebut yang mengetahui, jika ada orang baru yang datang ke tempat tersebut," ujarnya.
Ia menghimbau masyarakat untuk senantiasa menjaga kebersihan lingkungan, dengan cara membuat tempat sampah sendiri di tiap-tiap rumah.
Masyarakat perlu membuat wadah untuk tempat sampahnya, nanti akan ada petugas yang mengangkutnya.
"Jadi, sampah tersebut tidak berserakan di lingkungan kita," ucapnya.
Wawako juga berpesan kepada masyarakat yang hadir, segera melunasi Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) karena hal itu, sangat menopang pembangunan di Kota Medan.
"Sebab, tanpa adanya dukungan dari masyarakat, dan pembangunan di Kota Medan yang kita cintai ini tidak dapat berjalan dengan lancar," kata Akhyar.
Dalam kegiatan Safari Ramadhan itu, Wawako menyerahkan santunan kepada 100 orang anak yatim piatu, dan memberikan bantuan sebesar Rp40 juta untuk kemakmuran Masjid Istiqomah.
(T.M034/C/H014/H014) 03-06-2018 22:33:05
Editor : Akung
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018