Medan, (Antaranews SUmut) - BNI Syariah - Serikat Perusahaan Pers atau SPS Sumatera Utara membentuk Jurnalis Ekonomi Syariah atau JES Medan untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi syariah di daerah itu.

"JES diharapkan ikut serta atau pro aktif dalam menumbuhkan ekonomi syariah di Indonesia, ujar Corporate Secretary BNI Syariah, Adjat Djatnika di Medan, Kamis.

Dia mengatakan itu pada acara Bincang - Bincang Bersama Jurnalis dengan tema Trend Perbankan Syariah 2018 dan "launching" JES Medan yang digelar bekerja sama dengan SPS.

Adjat menyebutkan, JES yang merupakan forum wartawan yang meliput tentang ekonomi syariah didirikan di Rumah Jambu Luwuk, Bogor, Jawa Barat pada tanggal 6 November 2010 bersamaan dengan "press gathering" BNI Syariah.

Hingga Maret 2018, JES telah terbentuk di 13 kota mulai Jakarta, Malang, Surabaya, Yogyakarta, Solo, Semarang, Makassar, Palu, Banda Aceh, Padang, Bandung , Balikpapan dan Kota Medan.

Baca juga: BNI Syariah berupaya secepatnya masuk buku III

Ke depannya, akan dibentuk JES di Lombok dan Banjarmasin, Kalimantan Selatan.Menurut dia, potensi perkembangan ekonomi syariah di Indonesia termasuk Sumut masih sangat besar.

Bukan hanya karena mayoritas penduduknya beragama Islam, tetapi juga karena sistem syariah juga semakin diakui non-muslim termasuk di berbagai negara.

"Dengan adanya JES, diharapkan sosialisasi tentang bisnis syariah semakin berkembang agar masyarakat semakin memahami ekonomi syariah itu " katanya.

Ketua SPS Sumut, H Farianda Putra Sinik menegaskan, pers siap mendukung ekonomi syariah karena melihat sistemnya yang bagus dan potensinya yang masih besar.

Pers punya tanggung jawab untuk membantu dan mendorong pemerintah meningkatkan perekonomian agar masyarakat semakin sejahtera. Terpilih sebagai Ketua JES Medan adalah Daniel Pekuwali dari Harian Medan Bisnis.

Pewarta: Evalisa Siregar

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018