Tapanuli Selatan (Antaranews Sumut) - Tim Penggerak PKK kabupaten Tapanuli Selatan mengunjungi kecamatan Angkola Timur, Jumat.

Kunjungan di Desa Marisi, Angkola Timur, Tapanuli Selatan itu Ketua TP PKK Tapsel Syaufia Lina Syahrul M. Pasaribu memberitahukan ke masyarakat, Marisi masuk sebagai desa binaan kategori kesatuan gerak PKK-KB tahun 2018.

Untuk dapat masuk nominasi 6 besar bahkan menjadi juaraseperti di tahun 2017 yakni  desa Sibakkua kecamatan Angkola Barat, Tapanuli Selatan desa Marisi juga harus mampu menjadi yang terbaik tingkat Provinsi Sumut 2018.

Baca juga: PKK Tapsel ajak masyarakat lakukan gerakan terstruktur

"Sepanjang di dukung penuh masyarakat optimis desa Marisi juga bisa masuk nominasi juara, insya Allah," kata Syaufia Lina Syahrul M.Pasaribu.

Dalam kesempatan pertemuan dengan warga, Syaufia Lina Syahrul M.Pasaribu mengimbau kepada desa Marisi agar lebih pro aktif menyosialisasikan Marisi sebagai desa binaan untuk penilaian kategori kesatuan gerak PKK-KB tahun 2018.

"Pro aktif kepala desa untuk mengajak warganya berperan menjadi juara cukup sangat diharapkan,"ujarnya.

Dijelaskan ada beberapa indikator yang harus dipenuhi dalam lomba nantinya dan indikator tersebut harus bersama-sama diperhatikan antara lainnya bidang keakuratan data keluarga berencana (KB), pembentukan kelompok bina keluarga balita (BKB), membuat SK bina keluarga remaja (BKR), membuat SK Posyandu Lansia, dan pembentukan Dasawisma.

Sementara Camat Angkola Timur Darwin Dalimunthe, mengatakan pihaknya siap membantu mensukseskan 10 program PKK untuk menciptakan keluarga yang maju, mandiri, sehat, dan sejahtera di wilayah kerjanya,

Dikatakan selain desa Marisi untuk tahun 2018 ini, kelurahan pasar Pargarutan, Angkola Timur juga diikutsertakan dalam lomba desa binaan kategori IVA Test.

Hadir diacara tersebut Kabag Humas/Protokol Isnut Siregar,  ketua PKK Kecamatan, Ketua MUI Angkola Timur, Forkopimcam, kades/lurah serta kelompok wanita tani Angkola Timur, Tapanuli Selatan.

Pewarta: Kodir Pohan

Editor : Akung


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018