Solo (Antaranews Sumut) - Tim tuan rumah PSMS Medan menghadapi Persija Jakarta akan berupaya mengimbangi lawan bermain efektif pada pertandingan leg pertama babak semifinal Piala Presiden 2018 di Stadion Manahan Solo Jawa Tengah, Sabtu (10/2), pukul 19.30 WIB.
"Persija Jakarta telah memainkan sepak bola efektif, hal ini terbukti saat, mengalahkan Mitra Kukar 3-1 pada babak 8 besar Piala Presiden beberapa waktu lalu," kata Pelatih PSMS Medan Djadjang Nurdjaman, saat jumpa pers prapertandingan di Balai Persis Solo, Jumat.
Menurut Djadjang Nurdjaman pada pertandingan babak 8 besar Persija telah berhasil memasukan tiga gol, dajhn PSMS pada babak semifinal ini, sama akan bermain efektif menghadapi tim asal Jakarta itu.
"Kami babak semifinal pertandingan pertama sebagai tim tuan rumah melawan Persija. Dan semua tahu, Persija kesebelasan yang kualitasnya masih di atas PSMS Medan," kata Djadjang.
Menurut dia Persija soal materi pemain tidak jauh dibanding saat kompetisi musim tahun lalu, dan ditambah beberapa pemain baru yang dapat diandalkan oleh tim Kemayoran itu. Pemain baru posisi sebagai striker Persija, yakni Marko Simic, gerakannya cukup berbahaya miliki tendangan baik kaki kiri maupun kanan yang bagus.
"Kami sebagai tim yang bukan unggulan akan berhadapan dengan tim yang kuat, tetapi kami akan mencoba untuk memberikan perlawanan dan mudah-mudahan hasilnya baik seperti pada pertandingan sebelumnya," kata Djadjang.
PSMS tidak gentar menghadapi tekanan suporter pendukung Persija, yakni Jakmania akan memadati Stadion Manahan Solo, tetapi timnya sudah terbiasa dengan kondisi itu. Tekanan dari suporter lawan itu, seperti saat PSMS menghadapi tuan rumah Persib Bandung, dan pada 8 besar melawan Persibaya Surabaya, dimana ribuan orang suporter Bonek memadati stadion di Solo, dan hasilnya timnya bisa menang.
"Kami mudah-mudah pemain PSMS tidak terpengaruh dengan suporter tim lawan saat menghadapi Persija," katanya.
Pemain PSMS Medan, Legimin Raharjo, juga sebagai kapten tim mengatakan timnya sudah siap menghadapi lawan, jika ingin menang melawan tim besar seperti Persija harus bekerja keras dan fokus pada pertandingan.
Pelatih Persija Jakarta, Stefano Cugurra, mengatakan timnya setelah lolos babak 8 besar kemudian pulang ke Jakarta untuk berlatih fisik, teknik, dan taktik untuk persiapan melawan PSMS Medan. Dalam latihan sering turun hujan, sehingga Persija siap masalah dengan kondisi cuaca di Solo.
"Saya melawan PSMS mempunyai target menang, karena kami ingin lolos ke final Piala Presiden," kata Stefano.
Baca juga: Psms siap lawan Persija
Menurut Stefano soal strategi melawan PSMS timnya akan fokus pada pertandingan babak pertama terlebih dahulu, dan memasuki babak kedua akan dievaluasi untuk memperbaiki permainan untuk bisa mencetak gol ke gawang lawan.
Pemain Persija Jakarta Ismed Sofyan mengatakan dirinya bersama pemain Persija lainnya sudah siap bermain melawan PSMS. Kedua tim memiliki peluang yang sama, tetapi tim yang lebih fokus akan memenangkan pertandingan.
Baca juga: PSMS anggap piala Presiden mematangkan tim
"Kami sudah terbiasaj bermain di Solo, sehingga tidak ada masalah dengan lapangan. Kami hampir setiap tahun bertanding di Solo jika di Jakarta ada masalah venuenya," kata Ismed juga sebagai kapten tim Persija.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018