Medan,  (Antaranews Sumut) - Skuad PSMS Medan menganggap turnamen pra musim bertajuk Piala Presiden 2018 penting dalam upaya mematangkan tim sebelum bergulirnya Liga 1 Indonesia.

Pelatih PSMS Djajang Nurjaman di Medan, Selasa, mengatakan dirinya mengakui jika turnamen Piala Presiden tersebut bakal memberikan banyak pengalaman bagi pemain dan dipastikan akan bagus untuk melengkapi persiapan tim menyambut kompetisi.

Karena pemain akan menghadapi tim-tim berkualitas di Indonesia, sekaligus akan dijadikan sebagai ajang evaluasi sebelum begulirnya Liga I Indonesia.

"Kita akan menghadapi tim besar di Piala Presiden, sementara kita kan saat ini berstatus tim underdog. Dua tim saat ini yakni Sriwijaya dan Persib juga persiapannya luar biasa dengan mendatangkan sejumlah pemain bintang," katanya.

Ia mengatakan dengan sisa waktu yang ada, berbagai persiapan terus di geber, terutama dalam mematangkan permainan di lapangan dan kerjasama tim.

"Sementara tim dengan kurun waktu yang ada harus siap. Meski memang dari segi persiapan tim juga sudah cukup baik dengan mendatangkan sejumlah pemain Liga 1 seperti M Roby, Amarzukih, dan Jajang Sukmara, serta pemain asing,? tambahnya.

Di Piala Presiden, PSMS Medan dikabarkan akan bergabung di Grup A bersama PSM Makasar, Sriwijaya FC, dan Persib Bandung yang diselenggarakan di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA).

Menanggapi hal tersebut, Direktur Teknik PSMS Andry Mahyar mengatakan pihaknya sudah mengkofirmasi hal tersebut kepada PT LIB selaku penyelenggara Piala Presiden.

"Untuk menghindari informasi yang salah, tadi saya sudah menghubungi PT LIB. Mereka mengatakan jika ini memang benar, hanya saja belum dirilis karena masih ada beberapa kendala," katanya.***4***

Pewarta: Juraidi

Editor : Akung


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018