Medan (Antaranews Sumut) - Kepolisian Daerah Sumatera Utara mewujudkan keamanan ketertiban masyarakat yang aman, damai dan kondusif khususnya dalam pelaksanaan Pilkada 2018 di Provinsi Sumut.
"Daerah Sumut harus aman pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tersebut," kata Kapolda Sumut, Irjen Pol Paulus Waterpau, dalam sambutannya pada Kegiatan silaturahim dan Deklarasi Pemberitaan Pilkada Damai tanpa SARA, di Mapolda Sumut, Jumat.
Ia mengucapkan terima kasih kepada seluruh insan Pers yang sampai saat ini mendukung Polda Sumut lewat manajemen berita yang baik, sehingga dapat meningkatkan Public Trust terhadap Polri.
Selain itu, diharapkan ke depan dapat meningkatkan kerja sama dan sinergitas, dalam memanajemen berita-berita yang viral di media sosial (Medsos).
"Polda Sumut berkomitmen untuk mendukung insan Pers, dalam melaksanakan tugasnya," kata jenderal polisi bintang dua itu.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Rina Sari Ginting, mengatakan pertemuan pada hari ini merupakan implementasi dari rencana kegiatan Satgas Nusantara, khususnya sub satgas manajemen media di Polda Sumut.
Rekan media, menurut dia, adalah salah satu bagian dari mitra kepolisian dalam mewujudkan Pilkada yang aman, damai dan tanpa SARA di wilayah Sumut.
Media dalam pemberitaan harus netral dan berimbang, serta memberikan informasi secara utuh yang mencerdaskan, serta mengedukasi publik.
"Mari bersama mensukseskan pesta demokrasi Pilkada 2018 ini menjadi alat pemersatu keberagaman yang kita miliki di Provinsi Sumut," Kombes Pol Rina.***2***
(T.M034/B/I006/I006) 09-02-2018 16:34:27
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018
"Daerah Sumut harus aman pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tersebut," kata Kapolda Sumut, Irjen Pol Paulus Waterpau, dalam sambutannya pada Kegiatan silaturahim dan Deklarasi Pemberitaan Pilkada Damai tanpa SARA, di Mapolda Sumut, Jumat.
Baca juga: Polda Simulasi Sispam Pilkada
Suhu politik yang semakin memanas, menurut dia, maka Polri membentuk Satgas Nusantara yang bertujuan untuk mengurangi terjadinya isu-isu provokatif terkait isu primordialisme (SARA).
"Sebagai implementasi rencana kerja Satgas Nusantara, Polda Sumut menggelar pertemuan dan Deklarasi Pemberitaan Pilkada Damai tanpa SARA bersama Insan Pers Mitra Polda Sumut," ujar Irjen Pol Paulus.
Suhu politik yang semakin memanas, menurut dia, maka Polri membentuk Satgas Nusantara yang bertujuan untuk mengurangi terjadinya isu-isu provokatif terkait isu primordialisme (SARA).
"Sebagai implementasi rencana kerja Satgas Nusantara, Polda Sumut menggelar pertemuan dan Deklarasi Pemberitaan Pilkada Damai tanpa SARA bersama Insan Pers Mitra Polda Sumut," ujar Irjen Pol Paulus.
Ia mengucapkan terima kasih kepada seluruh insan Pers yang sampai saat ini mendukung Polda Sumut lewat manajemen berita yang baik, sehingga dapat meningkatkan Public Trust terhadap Polri.
Selain itu, diharapkan ke depan dapat meningkatkan kerja sama dan sinergitas, dalam memanajemen berita-berita yang viral di media sosial (Medsos).
"Polda Sumut berkomitmen untuk mendukung insan Pers, dalam melaksanakan tugasnya," kata jenderal polisi bintang dua itu.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Rina Sari Ginting, mengatakan pertemuan pada hari ini merupakan implementasi dari rencana kegiatan Satgas Nusantara, khususnya sub satgas manajemen media di Polda Sumut.
Rekan media, menurut dia, adalah salah satu bagian dari mitra kepolisian dalam mewujudkan Pilkada yang aman, damai dan tanpa SARA di wilayah Sumut.
Media dalam pemberitaan harus netral dan berimbang, serta memberikan informasi secara utuh yang mencerdaskan, serta mengedukasi publik.
"Mari bersama mensukseskan pesta demokrasi Pilkada 2018 ini menjadi alat pemersatu keberagaman yang kita miliki di Provinsi Sumut," Kombes Pol Rina.***2***
(T.M034/B/I006/I006) 09-02-2018 16:34:27
Editor : Akung
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018