Edy Rahmayadi sosok tegas majukan PSSI

"Selama ini kami kenal dia sangat mengedepankan kerjasama dalam memimpin dan dia cukup profesional. Sosok seperti itu yang sangat dibutuhkan," kata Sekretaris Umum PSMS Medan Julius Raja.

Jadi, lanjut dia, kalau nanti Edy Rahmayadi terpilih sebagai Gubernur Sumatera Utara periode 2018-2023, dia tidak akan kesulitan mengatur watunya antara jabatan gubernur dengan Ketua Umum PSSI.

"Kalau nanti dia terpilih sebagai gubernur, tidak masalah rangkap jabatan, dia pasti bisa membagi waktu dan tetap fokus" katanya.

Menurut dia PSSI bukan hanya berjalan ditangan satu atau dua orang saja, melainkan tim, dimana dalam kepengurusan juga ada wakil-wakil ketua dan exco yang selama ini sistem roda organisasi sudah berjalan dengan baik dalam upaya memajukan sepak bola Indonesia.

Artinya, meski Edy Rahmayadi nantinya lebih banyak di daerah, tidak akan menjadi masalah karena sebagai sosok yang sudah cukup berpengalaman ia tentunya dapat mengontrol berjalannya roda organisasi PSSI.

"Apalagi sekarang ini yang sudah zamannya digitalisasi. menurut saya tidak ada masalah dalam hal membagi waktu antara jabatan gubernur dengan Ketua PSSI yang diembannya," katanya.

Ia menilai sosok Edy Rahmayadi dengan visi dan misinya, sudah cukup berhasil mengangkat citra pesepakbolaan Indonesia yang terpuruk sekian lama, demikian juga liga berjalan dengan baik, dan tak ada lagi dualisme.

Hal lain yang menjadi bukti keseriusannya dalam upaya mengangkat pesepakbolaan nasional adalah banyaknya laga uji coba yang digelar antara timnas dengan negara-negara lain yang tentunya itu akan sangat berdampak pada rangking Indonesia di FIFA.

"Sekali lagi saya sampaikan dia pasti bisa mengatur waktu, sekarang sudah zaman teknologi, tidak ada yang sulit. Biarlah sementara Edy menyesaikan periodesasinya di PSSI. Sepak bola Indonesia butuh sosok seperti Edy Rahmayadi, demikian juga Sumatera Utara. katanya.