Tanjungbalai, 19/12 (Antara) - Wali Kota Tanjungbalai H.Muhammad Syahrial akan membuka secara resmi kegiatan Forum Group Diskusi/FGD wartawan bersama Pejabat Pengelola Informasi Daerah yang dilaksanakan Persatuan Wartawan Indonesia derah setempat.
"Insyaallah saya akan hadir dan membuka acara FGD ini. Sebab di era keterbukaan sejarang ini tidak ada lagi informasi yang bisa ditutup-tupi, semua harus terbuka dan transfaran,"'ujarnya di Balai Kota, Selasa.
Dalam kesempatan menerima audiensi pengurus Persatuan Wartawan Indonesia kota itu, Wali Kota menyatakan wartawan adalah mitra untuk menyebar luaskan berbagai hasil pembangunan mau pun kegiatan pemerintah kepada publik melalui karya jurnalistik atau berita.
Tidak hanya kepada wartawan, selain yang dikecualikan, informasi publik merupakan suatu hal yang semua orang boleh mengaksesnya, maka PPID harus siap memberikan informasi kepada wartawan
untuk kepentingan tugas kewartawanan.
"Dengan keterbukaan informasi, kita juga berharap kedepannya tidak ada lagi berita-berita negatif, hoak atau menyesatkan yang bisa merugikan baik itu terhadap wartawan mau pun pejabat sebagai objek sebuah berita," kata Syahrial.
Sebelumnya, Ketua PWI Tanjungbalai Yan Aswika melaporkan, pihaknya akan menggelar FGD wartawan bersama Pejabat Pengelola Informasi Daerah (PPID) pada Organisasi Perangkat Daerah/OPD di jajaran Pemkot setempat dengan tema "Keterbukaan Informasi Menunjang Tugas Jurnalistik Mewujudkan Wartawan Profesional".
Sesuai rencana sebanyak 28 PPID dan 22 orang wartawan di daerah itu akan menjadi peserta FGD yang juga akan dihadiri Ketua PWI Provinsi Satera Utara H.Hermansjah dan pengurus lainnya, pada hari kamis (22/12) pekan ini di Aula Raja Bahagia Resto, Tanjungbalai .
"Persiapan sudah sembilan puluh persen. Kita berharap acara tersebut bisa terlaksana dengan baik dan lancar sesuai harapan," ujar Yan Aswika wartawan LKBN Antara itu.
Didampingi pengurus/anggota
PWI Tanjungbalai diantaranya Tengku Arudy dan Rabbel S Pane, Yan Aswika juga melaporkan agenda/program kegiatan pihaknya pada tahun 2018 mendatang.***4***(KR-YWK)
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2017
"Insyaallah saya akan hadir dan membuka acara FGD ini. Sebab di era keterbukaan sejarang ini tidak ada lagi informasi yang bisa ditutup-tupi, semua harus terbuka dan transfaran,"'ujarnya di Balai Kota, Selasa.
Dalam kesempatan menerima audiensi pengurus Persatuan Wartawan Indonesia kota itu, Wali Kota menyatakan wartawan adalah mitra untuk menyebar luaskan berbagai hasil pembangunan mau pun kegiatan pemerintah kepada publik melalui karya jurnalistik atau berita.
Tidak hanya kepada wartawan, selain yang dikecualikan, informasi publik merupakan suatu hal yang semua orang boleh mengaksesnya, maka PPID harus siap memberikan informasi kepada wartawan
untuk kepentingan tugas kewartawanan.
"Dengan keterbukaan informasi, kita juga berharap kedepannya tidak ada lagi berita-berita negatif, hoak atau menyesatkan yang bisa merugikan baik itu terhadap wartawan mau pun pejabat sebagai objek sebuah berita," kata Syahrial.
Sebelumnya, Ketua PWI Tanjungbalai Yan Aswika melaporkan, pihaknya akan menggelar FGD wartawan bersama Pejabat Pengelola Informasi Daerah (PPID) pada Organisasi Perangkat Daerah/OPD di jajaran Pemkot setempat dengan tema "Keterbukaan Informasi Menunjang Tugas Jurnalistik Mewujudkan Wartawan Profesional".
Sesuai rencana sebanyak 28 PPID dan 22 orang wartawan di daerah itu akan menjadi peserta FGD yang juga akan dihadiri Ketua PWI Provinsi Satera Utara H.Hermansjah dan pengurus lainnya, pada hari kamis (22/12) pekan ini di Aula Raja Bahagia Resto, Tanjungbalai .
"Persiapan sudah sembilan puluh persen. Kita berharap acara tersebut bisa terlaksana dengan baik dan lancar sesuai harapan," ujar Yan Aswika wartawan LKBN Antara itu.
Didampingi pengurus/anggota
PWI Tanjungbalai diantaranya Tengku Arudy dan Rabbel S Pane, Yan Aswika juga melaporkan agenda/program kegiatan pihaknya pada tahun 2018 mendatang.***4***(KR-YWK)
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2017