Aekkanopan, 15/12 (Antarasumut) - Indonesia dan Palestina memiliki kedekatan baik dari sejarah, aqidah maupun insaniah. Karenanya sangat tepat Indonesia mendukung keberadaan Palestina dengan ibukotanya Al Quds atau yang dikenal dengan Jerusalem.

Hal itu dikatakan Al Ustadz H Panji Pandu Siregar Lc saat menjadi khatib di Mesjid Raya Al Aman Aekkanopan, Jumat. "Paling tidak ada tiga alasan Indonesia mendukung Palestina," ujar alumni Pesantren Modern Daar al Ulum Kisaran itu.

Ketiga alasan itu adalah alasan sejarah. Palestina dan Mesir merupakan dua negara pertama yang mengakui kemerdekaan Indonesia usai diproklamirkan dwitunggal Soekarno-Hatta pada 17 Agustusn1945 lalu.

"Palestina dan Mesir adalah negara pertama yang mengakui kemerdekaan Indonesia. Bahkan Palestina juga turut memberi bantuan kepada Indonesia yang baru merdeka," ujar alumni Universitas Al Azhar Kairo tersebut.

Kemudian alasan kedua, Indonesia dengan jumlah penduduk Muslim terbesar di dunia memiliki aqidah yang sama dengan Muslim Palestina. Sedang alasan ketiga adalah faktor insaniah atau kemanusiaan.

"Pada tragedi tahun 2014 lalu, bangsa-bangsa lain yang bukan negara Muslim turut memberi bantuan untuk rakyat Palestina. Tapi bantuan itu dihadang oleh Israel," katanya di hadapan ratusan jemaah yang hadir.

Karena itulah sebelum mengakhiri khutbahnya, Panji mengajak umat Islam agar paling tidak mendoakan rakyat Palestina agar dilindungi Allah SWT dan mampu melawan Israel. 


Pewarta: Sukardi

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2017