Sipirok,25/11(Antarasumut)-Warga Sibadoar, Kecamatan Sipirok, Kabupaten Tapanuli Selatan mengeluhkan kwalitas air berasal sumur bor bantuan Kementerian ESDM Badan Geologi.

Keluhan warga melalui Kepala desa Sibadoar, Aser Siregar, Jumat saat observasi Anggota DPR-RI Komisi VII Gus Irawan Pasaribu, mitra kerja Kementerian Energy Dan Sumberdaya Mineral (ESDM).

Aser kepada Gus Irawan menyebut, secara awam kwalitas air bersumber dari sumur bor dalam yang baru saja selesai dikerjakan Tahun 2017 ini kurang   baik.

"Air yang dipompa dengan genset masuk ke tangki fiber tersebut berasa agak licin bahkan membawa karat air,"ujarnya.

Lantas, alasan tersebut yang membuat warga Sibadoar secara umum khawatir mengkonsumsinya.

Mendengarkan keluhan warga tersebut, Gus Irawan, juga Ketua Komisi VII DPR-RI berjanji akan menyuarakannya ke pihak Kementeria ESDM Badan Geologi.

Kepada warga Gus menjelaskan, itu  program sarana dan prasarana air bersih melalui sumur bor dalam dari Kementerian ESDM Badan Geologi TA 2017.

Menurut Gus, dengan program yang sama di Aek Marian, Kabupaten Mandailing Natal air hasil sumur bornya cukup baik, bahkan bisa dikonsumsi langsung.

"Setelah kita suarakan diharap ada meneliti hasil kadar air sumur bor apakah layak konsumsi atau tidak, tapi warga juga bersabar,"harap politisi Partai Gerindra ini.

Pewarta: kodir pohan

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2017