Padangsidimpuan, 1/11 (Antarasumut)- Usai Pemilihan Kepala Desa di Kota Padangsidimpuan 2017 yang serentak di 42 desa sejumlah masyarakat desa gelar demontrasi ke kantor Walikota Padangsidimpuan.
Hasil amatan Rabu, masyarakat Desa Simasom, Kecamatan Padangsidimpuan Angkola Julu menggelar unjuk rasa di halaman kantor Walikota Padangsidimpuan karena tidak transparannya hasil pemilihan kepala desa di desa tersebut, yang dilakukan pihak panitia pelaksanaan.
Asisten I, Pemkot Padangsidimpuan, Iswan Nagabe Lubis, mengatakan, pihaknya telah menerima aspirasi masyarakat desa itu.
Pihaknya akan pelajari bagaimana permasalahan yang terjadi.
"Masyarakat desa yang berunjuk rasa itu melaporkan permasalahan dari akibat banyaknya suara tidak sah yang disahkan dan ada juga yang dibatalkan, oleh karena ini kita akan pelajari dulu konteks permasalahan yang terjadi di masing-masing desa, ucapnya.
Rizky Abadi Rambe, yang mengakomodir masyarakat Desa Simasom tersebut, mengatakan, pihaknya berharap ada perhitungan ulang dari hasil pemungutan suara yang mana tidak sah dan mana suara yang sah.
Ini murni gerakan masyarakat desa untuk melakukan aksi unjuk rasa ucapnya, dengan penuh harapan di ujung telpon kepada wartawan.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2017