Sipirok,10/10(Antarasumut)-DPRD Kabupaten Tapanuli Selatan meminta Pemerintah dapat memperbaiki berbagai infrastruktur yang rusak akibat bencana.

"Kita minta pihak Pekerjaan Umum dan BPBD dapat memperbaikinya,"kata Wakil Ketua DPRD Tapanuli Selatan Naswardi Sihaloho kepada Antara, di Sipirok, Selasa setelah mengikuti perkembangan yang ada di daerah itu.

Perbaikan infrastruktur seperti badan jalan longsor di Kecamatan Angkola Selatan yang mengancam ambruknya sebuah jembatan harus segera diperbaiki mengingat hal itu vital sebagai sarana memperlancar arus transportasi.

"Dengan adanya perbaikan otomatis warga masyarakat akan merasakan benar-benar ada kehadiran pemerintah di lokasi,"sebutnya.

Demikian terkait sejumlah tanah longsor yang merusak sejumlah bangunan rumah di Kecamatan Angkola Barat, politisi dari Partai Nasdem itu berharap ada juga perbaikan.

Dia mengakui bahwa daerah Kecamatan Angkola Barat dan Kecamatan Angkola Selatan daerah yang rawan longsor, demikian dengan Kecamatan Angkola Sangkunur yang sudah menjadi langganan banjir apabila intensitas hujan tinggi dan merata di wilayah Tapanuli Selatan.

Selain mengimbau agar masyarakat tetap waspada, dia juga mengimbau masyarakat untuk tidak sembarangan melakukan penebangan hutan dan alih fungsi lahan, apalagi pada kawasan hulu

Daerah Aliran Sungai dan hutan lindung seperti Lubuk Raya.

"Mari kita jaga dan lestarikan lingkungan dengan tidak merusak hutan agar bencana seperti banjir longsor bisa terhindar,"tegasnya.

Bagi warga yang terkena dampak bencana longsor dan banjir, Narwardi Sihaloho berharap, senantiasa untuk tetap sabar dan tabah menghadapi cobaan itu.

Sebelumnya diketahui peristiwa longsor banjir dan angin kencang telah melanda Kecamatan Angkola Selatan, Kecamatan Angkola Barat dan Kecamatan Angkola Sangkunur pada Senin (9/10/2017).

Pewarta: kodir pohan

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2017