Panyabungan,  14/8 (Antarasumut)  - Untuk memperlancar arus lalulintas di Panyabungan, tim terpadu penertiban lalulintas yang terdiri dari dinas perhubungan, polres Madina,  satuan polisi pamong praja dan dinas perdagangan gencarkan sosialisasi tertib lalulintas.

Kepala dinas perhubungan Mandailing Natal,  Hendra,  S, Stp. MM menjawab ANTARA, Senin diruang kerjanya menyampaikan,   sosialisasi penertiban lalulintas yang dilakukan oleh tim terpadu penertiban lalulintas ini terdiri dari sosialisasi langsung dan bentuk surat edaran yang disampaikan kepada para petugas parkir dan para supir mopen dan supir bus Akdp.

“Sosialisasi dan surat edaranya sudah kita laksanakan bersama tim terpadu yang terdiri dari dari dinas perhubungan, lantas polres Madina, Satpol PP dan Dinas perdagangan,” katanya.

Ia mengatakan, selama ini sepanjang jalan kota Panyabungan khususnya dititik pasar lama, pasar baru dan titik depan sekolah madrasah aliyah negeri, Aek Godang kerap menjadi sumber kemacetan di ibukota kabupaten Mandailing Natal tersebut. Hal ini dikarenakan pada titik-titik tersebut sering para supir-supir    angkutan memarkirkan dan menaikkan  penumpangnya pada tempat yang dilarang.

“Untuk mengantisi hal itu kita bersama dengan lantas polres Madina bersama dengan instansi terkait  melakukan sosialisasi ini kepada  para supir angkutan yang beroperasi di Madina,” ujar Hendra.

Disebutkannya, bila para supir angkutan tersebut nantinya kedapatan melanggar sosialisasi yang dilakukan oleh tim terpadu tersebut akan diberikan tindakan tegas oleh pihak kepolisian dan dinas perhubungan.

“Untuk bus Akdp diwajibkan lewat jalan lintas timur  untuk mopen di depan sekolah Man, Aek godang dilarang memakirkan kenderaannya pada dua sisi jalan raya bila ada yang melanggar akan ditindak tegas” ujarnya.

Pewarta: Holik

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2017