Sibolga, 27/9 (Antarasumut)-Digrebeknya pesta sabu-sabu yang sampai menewaskan satu orang pemakai semakin menambah rasa prihatin akan peredaran narkoba di ‘Negeri Bebilang Kaum’. 

Bagaimana tidak, disaat jam kerja justru masyarakat Sibolga sudah ada yang melakukan aktivitas pesta sabu-sabu.

Selain itu juga, baru-baru ini salah seorang oknum Polisi dari Polres Sibolga berpangkat AKP ditangkap Polres Tapteng karena terlibat dengan narkoba bersama dengan mantan anggota DPRD Tapteng. Dengan demikian penyalahgunaan narkoba tidak memandang profesi lagi.

Terkait denga itulah, Kapolres Sibolga, AKBP. Benny Remus Hutajulu ketika dikonfirmasi ANTARA semalam pada acara temu pers menjawab, bahwa Sibolga sudah darurat narkoba. Tidak ada jalan selain menindak, memerangi dan mencegah peredaran barang haram itu.

“Ya..Sudah darurat narkoba! Coba kita bayangkan sudah ada warga Sibolga jam 10 pagi melakukan pesta sabu-sabu. Makanya kami dari kepolisian terus gencar melakukan penangkapan dan penindakan termasuk dalam diri kami sendiri,”tegas Hutajulu.

Diungkapkan Kapolres, bahwa para pemakai narkoba tidak memandang waktu lagi. Kalau selama ini lebih sering memakai dimalam hari, namun sekarang justru di jam padat kegiatan mereka melakukan pesta narkoba.

“Inilah kenyataan yang kita hadapi. Dan tidak bisa hanya polisi bekerja memberantas peredaran narkoba ini, butuh kerjasama yang baik dari semua lapisan masyarakat. Untuk itu kami mengajak seluruh masyarakat dan penegak hukum jauhi dan jangan coba-coba yang namanya narkoba,”himbaunya.

Untuk kalangan personil Polres Sibolga, pria kelahiran Jakarta itu terus melakukan upaya pendekatan dan penindakan.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, sebanyak 5 orang warga Sibolga sedang melakukan pesta sabu-sabu di Perbukitan Sihopo-hopo, Sibolga Selatan. Melihat polisi mendatangngi lokasi, dua diantara mereka nekat melompat dari atas perbukitan yang ketinggiannya sekitar 20 meter. 

Satu diantara mereka meninggal dunia setelah dilarikan ke RS FL Tobing Sibolga, satu patah tangan, dua berhasil ditangkap dan satu lagi dalam pengejaran.

Pewarta: Jason

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2017