Pematangsiantar, Sumut, 2/4 (Antara) - Palang Merah Indonesia (PMI) Cabang Kota Pematangsiantar, Sumatera Utara, memiliki 1.500 donor (penderma) tetap dalam upaya memenuhi kebutuhan darah bagi yang membutuhkan.

"Rata-rata 400 penderma di antaranya rutin mendonor setiap 3 bulan sekali," kata Ketua PMI Cabang Pematangsiantar dr. Rajin Saragih, Sp.B.D. pada kegiatan donor darah di Balai Bolon Pematangsiantar, Minggu.

Rajin menyebutkan kebutuhan darah di Unit Transfusi Darah (UTD) PMI rata-rata 650 kantong per bulan, yang sudah mencakup Kabupaten Simalungun.

Ia mengakui bahwa jumlah donor dengan kebutuhan darah masih berkekurangan sehingga PMI mengupayakan aksi donor darah mengajak instansi-instansi yang bersedia.

Untuk itu, Wakil Wali Kota Pematangsiantar Hefriansyah mengajak masyarakat untuk turut berpartisipasi terhadap sesama melalui aksi donor darah.

Sumbangan darah yang diberikan, kata Hefriansyah, tidak hanya bermanfaat bagi sang penerima (resipien), tetapi juga bagi donor.

"Hasil penelitian membuktikan, donor darah juga bisa merasakan kualitas hidup yang meningkat dari sebelumnya," kata Hefriansyah.

Dalam gelaran itu, Wakil Wali Kota Pematangsiantar, Kapolres AKBP Dodi Darjanto, Rektor USI Prof. Marihot Manullang, Direktur Pascasarjana USI Dr. Robert Siregar, dan sejumlah pejabat, serta masyarakat mendonorkan darahnya.

Pewarta: Waristo

Editor : Akung


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2017