Medan, 22/2 (Antara) - Pasangan Baktiar Sibarani/Darwin Sitompul meraih suara terbanyak dalam pemilihan kepala daerah di Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatera Utara.
Anggota KPU Sumut Benget Silitonga yang dihubungi Antara di Medan, Rabu, mengatakan dari rekapitulasi yang dilakuka KPU Tapanuli Tengah, pasangan Baktiar/Darwin meraih 62.750 suara atau 44,5 persen.
Pasangan nomor urut tiga itu mengalahkan peraihan suara pasangan Amin Napitupulu/Ramses Hutagalung (nomor urut 1) yang memperoleh 43.708 suara atau 31,1 persen.
Kemudian, pasangan Pastor Rantinus Manalu/Ustad Sodikin (nomor urut 2) meraih 22.290 suara atau 15,8 persen, sedangkan pasangan Buyung Sitompul/Binsar Saruksuk (nomor urut 4) memperoleh 12.139 suara 8,6 persen.
Pihaknya bergembira karena penyelenggaraan rekapitulasi hasil penghitungan suara yang berjalan dengan aman dan lancar.
Pihaknya memberikan apresiasi atas kerja sama semua pasangan calon, termasuk pengamanan maksimal yang dilakukan pihak kepolsian.
Menurut Benget, usai melakukan rekapitulasi hasil penghitungan suara tersebut, selama tiga hari KPU akan menunggu sikap dari peserta pilkada atas hasil tersebut.
"Kita tunggu, mana tahu ada yang mengajukan sengketa hasil pilkada ke MK," ujarnya.
Jika tidak ada gugatan tersebut, KPU akan menunggu surat dari MK yang berisi pemberitahuan tidak adanya pasangan calon yang menggugat.
"Setelah itu, baru KPU menetapkan pasangan calon yang menjadi pemenang pilkada," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2017
Anggota KPU Sumut Benget Silitonga yang dihubungi Antara di Medan, Rabu, mengatakan dari rekapitulasi yang dilakuka KPU Tapanuli Tengah, pasangan Baktiar/Darwin meraih 62.750 suara atau 44,5 persen.
Pasangan nomor urut tiga itu mengalahkan peraihan suara pasangan Amin Napitupulu/Ramses Hutagalung (nomor urut 1) yang memperoleh 43.708 suara atau 31,1 persen.
Kemudian, pasangan Pastor Rantinus Manalu/Ustad Sodikin (nomor urut 2) meraih 22.290 suara atau 15,8 persen, sedangkan pasangan Buyung Sitompul/Binsar Saruksuk (nomor urut 4) memperoleh 12.139 suara 8,6 persen.
Pihaknya bergembira karena penyelenggaraan rekapitulasi hasil penghitungan suara yang berjalan dengan aman dan lancar.
Pihaknya memberikan apresiasi atas kerja sama semua pasangan calon, termasuk pengamanan maksimal yang dilakukan pihak kepolsian.
Menurut Benget, usai melakukan rekapitulasi hasil penghitungan suara tersebut, selama tiga hari KPU akan menunggu sikap dari peserta pilkada atas hasil tersebut.
"Kita tunggu, mana tahu ada yang mengajukan sengketa hasil pilkada ke MK," ujarnya.
Jika tidak ada gugatan tersebut, KPU akan menunggu surat dari MK yang berisi pemberitahuan tidak adanya pasangan calon yang menggugat.
"Setelah itu, baru KPU menetapkan pasangan calon yang menjadi pemenang pilkada," katanya.
Editor : Fai
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2017