Medan, 24/1 (Anatarsumut) - Bank Sumut mengagendakan Rapat Umum Pemeganag Saham Luar Biasa (RUPS-LB) pada Rabu, 25 Januari dengan tiga agenda utama.
Rencana RUPS-LB itu dilaporkan Komisaris Utama Bank Sumut. Rizal Fahlevi yang didampingi Komisaris Independen Brata Kesuma dan Komisaris Hendra Arbie beserta Direktur Utama Edie Rizliyanto kepada Gubernur Sumatera Utara. HT. Erry Nuradi, Selasa.
Rizal Fahlevi Hasibuan mengatakan, RUPS-LB Bank Sumut merencanakan tiga agenda acara, yakni pertama, penetapan dan pengangkatan Direktur Bisnis dan Syariah PT. Bank Sumut.
Kedua, pengesahan Pemerintah Kabupaten Labuhan Batu menjadi anggota pemegang saham baru pada tahun 2017 dan ketiga adalah pemberian kewenangan kepada dewan komisaris untuk menetapkan tata cara dan jadwal pemilihan dan/atau penggantian Direktur Pemasaran PT. Bank Sumut.
"Kami jajaran Dewan Komisaris (Dekom) PT. Bank Sumut sudah meminta Gubernur Sumut selaku Pemegang Saham Pengendali Bank Sumut untuk membuka RUPS-LB Bank Sumut," kata Rizal Fahlevi.
Dalam laporan singkat kepada Gubernur umut HT Erry Nuradi disampaikan bahwa kinerja bisnis Bank Sumut tahun 2016 menggembirakan, terutama pencapaian laba bruto (un auditted) yang mampu menembus Rp815,8 miliar.
Pencapaian laba tersebut tercatat merupakan perolehan laba terbesar sepanjang sejarah beridirinya Bank Sumut,.
Selain laba, Bank Sumut juga berhasil menekan NPL (Non Performing Loan) dimana pada posisi Desember 2016 NPL Bank Sumut menjadi 4,68 persen dari sekitar lima persen di 2016.
"NPL 2016 terendah dalam tiga tahun terakhir," kata Rizal Fahlevi.
Pengurus Bank Sumut, kata dia berharap para pemegang saham dapat memberikan dukungan penyertaan modal yang lebih besar agar Bank Sumut dapat meningkatkan ekspansi bisnisnya secara lebih luas lagi.
Alasan dia, saat ini Bank Pembangunan Daerah (BPD) telah berkomitmen mensukseskan program Transformasi BPD yang telah dicanangkan oleh Presiden Jokowi pada Mei 2015.
Dewasa ini, Bank Sumut sendiri sudah berhasil menduduki peringkat lima secara nasional dan merupakan peringkat pertama BPD di luar Jawa.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2017