Medan, 28/11 (Antara) - Rektor Universitas Sumatera Utara Prof Dr Runtung Sitepu mengatakan, sejak zaman dulu hasil perkebunan Indonesia sudah diminati masyarakat dunia.

"Bahkan sektor perkebunan merupakan salah satu penyumpang PDB terbesar dalam sektor tersebut," kata Prof Runtung dalam pidatonya yang diterima, Senin.

Hal tersebut dikatakan Rektor Universitas Sumatera Utara (USU) pada Dies Natalis ke-60 (Lustrum XII) Fakultas Pertanian USU.

Rektor mengatakan, kebutuhan dunia akan komoditas perkebunan yang terus meningkat merupakan suatu tantangan besar bagi Fakultas Pertanian USU untuk turut serta berperan meningkatkan kualitas dalam menghadapi persaingan perkebunan di Indonesia.

Berbagai isu perkebunan di Indonesia, menurut dia, terutama soal kelapa sawit hendaklah menjadi perhatian bagi Fakultas Pertanian.

"Indonesia memiliki lahan sawit terluas di dunia belum dibarengi dengan tingginya produktivitas," ujar Runtung.

Ia menyebutkan, begitu pula dengan perkebunan karet. Lahan karet di Indonesia merupakan yang terbesar di dunia, namun produktivitasnya tidak sebanding dengan luas lahan.

Indonesia memiliki sangat banyak komoditas perkebunan yang dapat menyejahterakan kehidupan rakyat, dan jika dinilai dari segi luas perkebunan cukup besar, namun dari segi produktivitas belum maksimal.

"Hal ini merupakan peluang sekaligus tantangan bagi Fakultas Pertanian USU untuk turut berperan aktif dalam menghasilkan inovasi dan teknologi untuk meningkatkan produktivitas dan pembangunan perkebunan di Indonesia," kata mantan Dekan Fakultas Hukum USU itu.

Dekan Fakultas Pertanian USU Dr Ir Hasanuddin, MS mengatakan, era globalisasi dan keterbukaan yang sama-sama dihadapi saat ini menuntut kesiapan untuk beradaptasi dengan berbagai perubahan yang cepat.

"Inilah yang membuat kami terus bersemangat untuk berinovasi agar dapat memanfaatkan setiap peluang untuk menghasilkan dan mempersembahkan yang terbaik bagi bangsa, serta alamamater," kata Hasanuddin.

Dias Natatalis tersebut mengambil thema "Peranan Fakultas Pertanian USU Dalam Meningkatkan Daya Saing Pembangunan Perkebunan di Indonesia". 

Pewarta: Munawar Mandailing

Editor : Akung


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2016