Tanjungbalai, 20/9 (Antara) - Pemkot Tanjungbalai, Sumatera Utara, menyalurkan bantuan asistensi lanjut usia dari Kementerian Sosial RI kepada 25 warga dengan cara menyambangi langsung menerima bantuan itu.


Dalam pemberian bantuan di Tanjungbalai, Selasa, Wali Kota Tanjungbalai M Syahrial mengatakan, bantuan yang disalurkan itu diharapkan bermanfaat untuk meringankan beban warga dalam memenuhi kebutuhan hidup.


Mengutip pernyataan Menteri Sosial RI Khofifah Indar Parawansa, kata Syahrial, warga lanjut usia (Lansia) tetap menjadi tanggung jawab keluarga, namun pemerintah memiliki tanggung jawab untuk memperhatikan tingkat kesejahteraan rakyat.


Prinsipnya keluarga harus bertanggung jawab terhadap para lansia, kecuali yang dianggap tidak mampu berhak mendapatkan asistensi lansia dari pemerintah.


"Bagi lansia penerima asistensi mendapatkan Rp200 ribu per bulan, empat bulan sekali cair dan nanti menerima lagi pada bulan Desember," katanya didampingi Kabag Humas Setdakot Tanjungbalai Nurmalini Marpaung dan perwakilan Dinas Sosial Mahyuni Z Bugis.


Pihaknya juga berharap kepada Dinas Sosial setempat untuk terus berupaya melanjutkan dan meningkatkan kuantitas penerima bantuan program tersebut karena masih banyak warga yang terpantau sangat membutuhkan.


"Kita ingin dan berharap lansia di Kota Tanjungbalai bisa tertampung sebagai warga penerima asistensi sehingga kedepannya mereka tidak lagi terbebani dengan biaya hidup. Walau terbilang kecil, namun bantuan tersebut sangat bermanfaat," kata Syahrial.


Pantauan Antara, kunjungan Wali Kota Tanjungbalai tersebut diawali ke Kelurahan Pulau Simardan, dilanjutkan ke Kecamatan Sei Tualang raso dan berakhir di Kecamatan Tanjungbalai Selatan.


Seorang wanita lansia Nismah (65), warga kecamatan Sei Tualang Raso tampak haru saat Wali Kota menyalurkan bantuan tersebut.


"Nenek bersukur mendapat bantuan dari pemerintah dan mendoakan agar ananda bisa menjalankan pemerintahan di Kota Tanjungbalai menjadi lebih baik," ujarnya kepada Wali Kota. 

Pewarta: Yan Aswika

Editor : Ribut Priadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2016