Tapanuli Selatan,30/8(Antarasumut)-Jaringan Telkomsel untuk wilayah sebagian kecamatan Sipirok, dan kecamatan Angkola Barat terganggu.
Pontas, pihak Telkomsel wilayah Tabagsel dihubungi Antara via selular, Selasa, mengatakan, terganggunya jaringan diakibatkan adanya gangguan tekhnis.
"Untuk wilayah Sipirok sudah sedang ada perbaikan terhadap perangkat kita," katanya.
Perangkat Telkomsel diwilayah Tor Sibohi, Sipirok mengalami kerusakan diakibatkan adanya angin kencang disertai hujan beberapa hari lalu.
Sementara untuk wilayah Angkola Barat, tepatnya tower yang berada di wilayah Pintu Angin, harus direhab total.
"Tower berada di wilayah Pintu Angin rusak total," jelas Pontas.
Bidang Harahap, salah satu warga kepada Antara mengaku peristiwa alam itu juga merusak tower orari yang berada di bukit Sanggarudang, Angkola Barat.
"Hari ini (Selasa 30/8), kami beberapa anggota orari melakukan survei melihat tower orari tumbang di atas bukit Sanggarudang itu," katanya.
Kerusakan tower orari akibat dihantam angin kencang, kata Bidang, menyebabkan jaringan orari pihak kepolisian dan PLN terganggu.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2016
Pontas, pihak Telkomsel wilayah Tabagsel dihubungi Antara via selular, Selasa, mengatakan, terganggunya jaringan diakibatkan adanya gangguan tekhnis.
"Untuk wilayah Sipirok sudah sedang ada perbaikan terhadap perangkat kita," katanya.
Perangkat Telkomsel diwilayah Tor Sibohi, Sipirok mengalami kerusakan diakibatkan adanya angin kencang disertai hujan beberapa hari lalu.
Sementara untuk wilayah Angkola Barat, tepatnya tower yang berada di wilayah Pintu Angin, harus direhab total.
"Tower berada di wilayah Pintu Angin rusak total," jelas Pontas.
Bidang Harahap, salah satu warga kepada Antara mengaku peristiwa alam itu juga merusak tower orari yang berada di bukit Sanggarudang, Angkola Barat.
"Hari ini (Selasa 30/8), kami beberapa anggota orari melakukan survei melihat tower orari tumbang di atas bukit Sanggarudang itu," katanya.
Kerusakan tower orari akibat dihantam angin kencang, kata Bidang, menyebabkan jaringan orari pihak kepolisian dan PLN terganggu.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2016