Medan, 4/8 (Antara) - Anggota Dewan Perwakilan Daerah asal Sumatera Utara Dedi Iskandar Batubara mendorong realisasi keinginan masyarakat Kota Tebingtinggi berupa adanya universitas negeri di kota itu.
"Karena dengan adanya universitas di Tebinggtinggi, maka secara otomatis kualitas sumber daya manusia di daerah tersebut akan meningkat," katanya di Medan, Kamis.
Untuk itu, kata dia, pihaknya akan mencoba berkoordinasi ke pusat untuk mengomunikasikan keinginan tersebut dengan Kemenristek Dikti.
Karena memang dia, kebutuhan universitas saat ini sangat penting mengingat kesadaran masyarakat untuk menguliahkan anaknya cukup tinggi.
Ia berharap pembangunan universitas negeri tersebut dapat terealiasi secepatnya, karena memang kehadiran universitas di suatu daerah sudah menjadi kebutuhan apalagi Indonesia akan mendapat bonus demografi berupa besarnya peranan generasi muda dalam pembangunan.
"Saya kira semakin cepat semakin bagus," katanya.
Dalam reses yang dilakukan di Tebingtinggi beberapa hari sebelumnya, pihaknya mendapat masukan terkait beberapa kendala yang dihadapi dalam rencana pendirian universitas negeri tersebut, seperti ketiadaan lahan yang luas di daerah itu.
Untuk itu, dinilai perlu didorong perluasan wilayah Tebingtinggi, dan salah satu alternatif perluasannya adalah dengan meminta sedikit wilayah Kabupaten Serdang Bedagai.
Menyahuti aspirasi itu, Dedi memberikan solusi yang perlu dilakukan yakni dua kepala daerah duduk bersama untuk membahas perluasa wilayah tersebut.
Hasil pembahasan kemudian didiskusikan dengan Gubernur Sumatera Utara. "Yang mau dibagi kan tanahnya milik pemerintah. Kami menjembatani saja. Kalau sudah dua kepala daerah sepakat untuk berbagi wilayah, saya kira pembangunan universitas juga akan berdampak signifikan bagi kedua wilayah," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2016
"Karena dengan adanya universitas di Tebinggtinggi, maka secara otomatis kualitas sumber daya manusia di daerah tersebut akan meningkat," katanya di Medan, Kamis.
Untuk itu, kata dia, pihaknya akan mencoba berkoordinasi ke pusat untuk mengomunikasikan keinginan tersebut dengan Kemenristek Dikti.
Karena memang dia, kebutuhan universitas saat ini sangat penting mengingat kesadaran masyarakat untuk menguliahkan anaknya cukup tinggi.
Ia berharap pembangunan universitas negeri tersebut dapat terealiasi secepatnya, karena memang kehadiran universitas di suatu daerah sudah menjadi kebutuhan apalagi Indonesia akan mendapat bonus demografi berupa besarnya peranan generasi muda dalam pembangunan.
"Saya kira semakin cepat semakin bagus," katanya.
Dalam reses yang dilakukan di Tebingtinggi beberapa hari sebelumnya, pihaknya mendapat masukan terkait beberapa kendala yang dihadapi dalam rencana pendirian universitas negeri tersebut, seperti ketiadaan lahan yang luas di daerah itu.
Untuk itu, dinilai perlu didorong perluasan wilayah Tebingtinggi, dan salah satu alternatif perluasannya adalah dengan meminta sedikit wilayah Kabupaten Serdang Bedagai.
Menyahuti aspirasi itu, Dedi memberikan solusi yang perlu dilakukan yakni dua kepala daerah duduk bersama untuk membahas perluasa wilayah tersebut.
Hasil pembahasan kemudian didiskusikan dengan Gubernur Sumatera Utara. "Yang mau dibagi kan tanahnya milik pemerintah. Kami menjembatani saja. Kalau sudah dua kepala daerah sepakat untuk berbagi wilayah, saya kira pembangunan universitas juga akan berdampak signifikan bagi kedua wilayah," katanya.
Editor : Ribut Priadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2016