Medan, 24/7 (Antara) - Daya tampung mahasiswa seleksi jalur mandiri Universitas Negeri Medan (Unimed) pada 2016 sebanyak 1.523 orang, kata Rektor Unimed Prof Dr Syawal Gultom.

Dari jumlah 1.523 orang itu, terdiri dari 1.368 orang mahasiswa mandiri murni dan 115 orang bidik misi/bersubsidi, katanya di Medan, Minggu.

Ia mengatakan sebanyak 2.838 orang telah mendaftar jalur Mandiri itu yang terdiri dari sosial humaniora (1.654 orang), sains teknologi (698 orang), dan campuran (486 oang).

"Sedangkan pelaksanaan test jalur Mandiri itu, Sabtu (23/7), dan hasil pengumuman kelulusan tanggal 3 Agustus 2016," ujar Syawal.

Ia menyebutkan sebagian peserta seleksi ujian Mandiri itu, yang belum berhasil lulus atau diterima pada Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) dan Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN).

Selain itu, peserta ujian jalur Mandiri tersebut, merupakan siswa-siswi yang berprestasi dari SMA Negeri 1 Medan, SMA Methodis, SMA Harapan dan SMA favorit lainnya.

"Mereka bersaing cukup ketat untuk mendapatkan kursi pada program studi (Prodi) yang mereka inginkan di Unimed," ucapnya.

Syawal menambahkan pelaksanaan ujian jalur Mandiri itu sangat selektif dan cukup banyak peminat adalah soshum dan saintek.

Kemudian, daya tampung mahasiswa jalur Mandiri itu,juga sangat terbatas dan pesertanya harus mampu bersaing sejara jujur, serta tidak melakukan penyimpangan menggunakan joki atau melibatkan orang lain membahas soal ujian.

"Mahasiswa Unimed yang terbukti jadi joki, dan akan dikeluarkan dari perguruan tinggi negeri (PTN) itu, dan kasusnya dilimpahkan ke kepolisian," katanya.

Pewarta: Munawar Mandailing

Editor : Fai


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2016