Seirampah, 15/6 (Antara) - Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara memberikan santunan sandang dan pangan kepada Tumiran, salah seorang warga di Kecamatan Silinda yang rumahnya ludes terbakar.

"Kami harap bantuan ini dapat sedikit meringankan beban penderitaan yang dialami korban," kata Bupati Serdang Bedagai, Soekirman saat memberikan bantuan di Silinda, Kamis,

Dalam kesempatan itu bupati juga menghibur korban dengan mengatakan bahwa semua langkah, rezeki, pertemuan dan maut sudah diatur Allah, jadi manusia hanya dapat menjalankan sesuai takdirnya masing-masing.

"Jadi kita harus ikhlas menerima cobaan, karena dibalik peristiwa ini terselip hikmah yang indah dan sudah diatur oleh Allah," katanya.

Ia juga meminta warga sekitar yang rumahnya dekat dengan korban agar bersama-sama secara gotong royong memberikan bantuan kepada korban, sehingga korban tidak merasa sendirian karena ternyata masih banyak orang-orang sekitar yang peduli padanya.

"Gotong royong adalah budaya kita. Kepada Camat Silinda saya minta agar membantu pengurusan surat-surat berharga yang sudah hangus terbakar," katanya.

Sementara, Tumiran (80) sendiri mengatakan api melalap rumahnya hingga ludes terjadi Rabu sekitar pukul 12.00 WIB yang disebabkan terjadinya arus pendek.

Percikan api akibat arus pendek itu menyambar plafon dan dinding rumah, sementara warga setempat langsung membantu, namun api begitu cepat dan membakar seluruh rumah beserta isinya termasuk surat berharga, pakaian dan uang tabungan korban.

Sehingga tidak ada satu benda pun yang dapat diselamatkan. 

Pewarta: Juraidi

Editor : Ribut Priadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2016