Medan, 18/2 (Antara) - Wali Kota Medan Dzulmi Eldin dan Wakil Wali Kota Akhyar Nasution diharapkan untuk lebih memperhatikan pembangunan di kawasan Medan Utara, terutama pembangunan infrastruktur jalan yang dinilai masih jauh tertinggal dibanding kawasan lainnya.
"Kalau dibandingkan dengan daerah lainnya, pembangunan infarstruktur jalan di Medan Utara relatif tertinggal. Ini yang harus menjadi perhatian wali kota-wakil wali kota yang baru dilantik," kata Riandi Indra, salah seorang warga Medan Utara.
Menurut dia, kawasan Medan Utara sebenarnya cukup layak menjadi perhatian serius pemerintah daerah setempat, mengingat di daerah itu terdapat beberapa objek vital yang berkaitan langsung dengan kemajuan daerah.
Seperti misalnya keberadaan Pelabuhan Belawan yang menjadi pintu masuk produk dari luar ke Sumatera Utara serta adanya Pangkalan TNI Angkatan Laut yang bertugas mengawasi Selat Malaka.
Selain itu, kata pria yang berprofesi sebagai guru itu, di kawasan Medan Utara banyak terdapat pabrik-pabrik besar yang memasarkan hasil produknya, bukan hanya ke dalam negeri namun juga luar negeri dan mampu menampung ribuan tenaga kerja.
"Namun coba saja lihat, masih banyak terdapat jalan-jalan rusak di Medan Utara, yang tentunya sangat berpengaruh pada kelancaran pendistribusian berbagai produk ke pusta kota. Seharusnya pembenahan itu yang menjadi salah satu program prioritas Pemkot Medan," katanya.
Sebelumnya, Plt Gubernur Sumut HT Erry Nuradi melantik 15 kepala daerah yang terdiri 14 bupati/wali kota hasil pilkada dan Plt Bupati Bupati Tapanuli Tengah Sukran Jamilan Tanjung menjadi bupati definitif.
Adapun 14 kepala daerah yang dilantik adalah Dzulmi Eldin-Akhyar Nasution (Kota Medan), Muhammad Idaham-Timbas Tarigan (Binjai), M Syahrial-Ismail (Tanjungbalai), dan M Syarfi Hutauruk-Edipolo Sitanggang (Sibolga).
Setelah itu, Soekirman-Darma Wijaya (Kabupaten Serdang Bedagai), Remigo Yolando Berutu-Maju Ilyas Padang (Pakpak Bharat), Rapidin Simbolon-Juang Sinaga (Samosir), Darwin Siagian-Hulman Sitorus (Toba Samosir). Dosmar Banjarnahor-Saut Parlindungan Simamora (Humbang Hasundutan)Syahrul M Pasaribu-Aswin Efendi Siregar (Tapanuli Selatan).
Kemudian, Taufan Gama Simatupang-Surya (Asahan), Kharuddin Syah Sitorus-Dwi Prantara (Labuhanbatu Utara), Pangonal Harahap-Andi Suhaimi Dalimunthe (Labuhanbatu), Wildan Aswan Tanjung-Kholil Jufri Harahap (Labuhanbatu Selatan). ***4***
(T.KR-JRD/C/I023/I023) 18-02-2016 16:19:07
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2016
"Kalau dibandingkan dengan daerah lainnya, pembangunan infarstruktur jalan di Medan Utara relatif tertinggal. Ini yang harus menjadi perhatian wali kota-wakil wali kota yang baru dilantik," kata Riandi Indra, salah seorang warga Medan Utara.
Menurut dia, kawasan Medan Utara sebenarnya cukup layak menjadi perhatian serius pemerintah daerah setempat, mengingat di daerah itu terdapat beberapa objek vital yang berkaitan langsung dengan kemajuan daerah.
Seperti misalnya keberadaan Pelabuhan Belawan yang menjadi pintu masuk produk dari luar ke Sumatera Utara serta adanya Pangkalan TNI Angkatan Laut yang bertugas mengawasi Selat Malaka.
Selain itu, kata pria yang berprofesi sebagai guru itu, di kawasan Medan Utara banyak terdapat pabrik-pabrik besar yang memasarkan hasil produknya, bukan hanya ke dalam negeri namun juga luar negeri dan mampu menampung ribuan tenaga kerja.
"Namun coba saja lihat, masih banyak terdapat jalan-jalan rusak di Medan Utara, yang tentunya sangat berpengaruh pada kelancaran pendistribusian berbagai produk ke pusta kota. Seharusnya pembenahan itu yang menjadi salah satu program prioritas Pemkot Medan," katanya.
Sebelumnya, Plt Gubernur Sumut HT Erry Nuradi melantik 15 kepala daerah yang terdiri 14 bupati/wali kota hasil pilkada dan Plt Bupati Bupati Tapanuli Tengah Sukran Jamilan Tanjung menjadi bupati definitif.
Adapun 14 kepala daerah yang dilantik adalah Dzulmi Eldin-Akhyar Nasution (Kota Medan), Muhammad Idaham-Timbas Tarigan (Binjai), M Syahrial-Ismail (Tanjungbalai), dan M Syarfi Hutauruk-Edipolo Sitanggang (Sibolga).
Setelah itu, Soekirman-Darma Wijaya (Kabupaten Serdang Bedagai), Remigo Yolando Berutu-Maju Ilyas Padang (Pakpak Bharat), Rapidin Simbolon-Juang Sinaga (Samosir), Darwin Siagian-Hulman Sitorus (Toba Samosir). Dosmar Banjarnahor-Saut Parlindungan Simamora (Humbang Hasundutan)Syahrul M Pasaribu-Aswin Efendi Siregar (Tapanuli Selatan).
Kemudian, Taufan Gama Simatupang-Surya (Asahan), Kharuddin Syah Sitorus-Dwi Prantara (Labuhanbatu Utara), Pangonal Harahap-Andi Suhaimi Dalimunthe (Labuhanbatu), Wildan Aswan Tanjung-Kholil Jufri Harahap (Labuhanbatu Selatan). ***4***
(T.KR-JRD/C/I023/I023) 18-02-2016 16:19:07
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2016