Medan, 3/2 (Antara) - Pengurus National Paralympic Committe Sumatera Utara menargetkan posisi tiga besar pada Pekan Paralympic Nasional 2016 di Provinsi Jawa Barat pada Oktober 2016.
"Kita tentu memiliki target pertahankan posisi, atau lebih baik dari Peparnas sebelumnya. Jika pada 2012 di Riau berada di posisi empat, tahun ini kita berambisi bisa finish di posisi tiga besar," kata Ketua National Paralympic Committe (NPC) Sumut Zulkifli di Medan, Rabu.
Pada Pekan Paralympic Nasional (Peparnas), Kontingen Sumut akan mengikuti enam cabang olahraga yang dipertandingkan, yakni atletik, catur, renang, angkat berat, tenis meja, goal ball, dan bulutangkis.
Pada Peparnas 2012 di Riau, Kontingen NPC Sumut meraih 26 medali emas, sedangkan pada Peparnas 2016, ia optimistis dapat mempertahankan raihan tersebut, bahkan menambah 3-4 medali emas.
Ia mengatakan, cabang olahraga yang bakal menjadi lumbung medali emas bagi Sumut di Peparnas Jawa Barat adalah atletik, catur, tenis meja, dan angkat berat.
Bahkan untuk cabang atletik berpeluang meraih lebih dari sepuluh medali emas.
"Mudah-mudahan cabang atletik, catur, dan angkat berat bisa juara umum. Kita juga harapkan di cabang lain bisa memberikan prestasi lebih baik dari Peparnas 2012 di Riau," katanya.
Saat ini, pelatih NPC Sumut sedang menggelar seleksi atlet Peparnas di Stadion Universitas Negeri Medan.
Walau belum menetapkan jumlah 100 persen atlet yang akan berlaga di Peparnas nanti, namun Zulkifli yakin masing-masing atlet terus latihan dengan bersungguh-sungguh.
"Saat ini kita telah mempersiapkan atlet dengan menggelar latihan setiap hari di Unimed. Mudah-mudahan mereka mampu memberikan prestasi terbaik di Peparnas tahun ini," ujar Zulkifli.
Sementara itu, atlet atletik NPC Sumut Alan Sastra Ginting mengatakan, jika pada Peparnas tahun ini ia tetap menargetkan untuk mempertahankan tiga medali emas melalui nomor lempar.
Atlet yang kini juga sedang persiapan mengikuti kualifikasi Paralympic Dunia di Brazil ini terus latihan rutin bersama pelatih Joseph Lummy untuk memperbaiki jarak lemparan.
"Kalau di Peparnas tahun 2016, saya masih yakin dapat mempertahankan tiga medali emas. Apalagi, sebelum kesana, dalam waktu dekat saya juga akan fokus dulu untuk persiapan kualifikasi Paralimpyc di Rio De Janeiro, Brazil September nanti," katanya. ***4***
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2016
"Kita tentu memiliki target pertahankan posisi, atau lebih baik dari Peparnas sebelumnya. Jika pada 2012 di Riau berada di posisi empat, tahun ini kita berambisi bisa finish di posisi tiga besar," kata Ketua National Paralympic Committe (NPC) Sumut Zulkifli di Medan, Rabu.
Pada Pekan Paralympic Nasional (Peparnas), Kontingen Sumut akan mengikuti enam cabang olahraga yang dipertandingkan, yakni atletik, catur, renang, angkat berat, tenis meja, goal ball, dan bulutangkis.
Pada Peparnas 2012 di Riau, Kontingen NPC Sumut meraih 26 medali emas, sedangkan pada Peparnas 2016, ia optimistis dapat mempertahankan raihan tersebut, bahkan menambah 3-4 medali emas.
Ia mengatakan, cabang olahraga yang bakal menjadi lumbung medali emas bagi Sumut di Peparnas Jawa Barat adalah atletik, catur, tenis meja, dan angkat berat.
Bahkan untuk cabang atletik berpeluang meraih lebih dari sepuluh medali emas.
"Mudah-mudahan cabang atletik, catur, dan angkat berat bisa juara umum. Kita juga harapkan di cabang lain bisa memberikan prestasi lebih baik dari Peparnas 2012 di Riau," katanya.
Saat ini, pelatih NPC Sumut sedang menggelar seleksi atlet Peparnas di Stadion Universitas Negeri Medan.
Walau belum menetapkan jumlah 100 persen atlet yang akan berlaga di Peparnas nanti, namun Zulkifli yakin masing-masing atlet terus latihan dengan bersungguh-sungguh.
"Saat ini kita telah mempersiapkan atlet dengan menggelar latihan setiap hari di Unimed. Mudah-mudahan mereka mampu memberikan prestasi terbaik di Peparnas tahun ini," ujar Zulkifli.
Sementara itu, atlet atletik NPC Sumut Alan Sastra Ginting mengatakan, jika pada Peparnas tahun ini ia tetap menargetkan untuk mempertahankan tiga medali emas melalui nomor lempar.
Atlet yang kini juga sedang persiapan mengikuti kualifikasi Paralympic Dunia di Brazil ini terus latihan rutin bersama pelatih Joseph Lummy untuk memperbaiki jarak lemparan.
"Kalau di Peparnas tahun 2016, saya masih yakin dapat mempertahankan tiga medali emas. Apalagi, sebelum kesana, dalam waktu dekat saya juga akan fokus dulu untuk persiapan kualifikasi Paralimpyc di Rio De Janeiro, Brazil September nanti," katanya. ***4***
Editor : Ribut Priadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2016