Medan, 6/1 (Antara) - Partai Perindo Sumatera Utara melakukan verifikasi internal untuk mematangkan persiapan sebelum menjalani verifikasi faktual dari Komisi Pemilihan Umum.

Verifikasi internal itu disaksikan langsung Sekjen DPP Partai Perindo Ahmad Rofiq dan Ketua DPP Partai Perindo Bidang Organisasi Syafril Nasution di Medan, Rabu.


Ketua DPW Partai Perindo Sumut Rudi Zulham Hasibuan mengatakan, sebelum verifikasi internal itu dilakukan, pihaknya telah menetapkan sejumlah persyaratan yang ketat untuk seluruh tingkat kepengurusan, mulai kabupaten/kota hingga kecamatan.

Pengetatan syarat kepengurusan sengaja dilakukan agar Partai Perindo di Sumut memenuhi persyaratan secara mutlak sehingga dengan mudah diloloskan ketika menjalani verifikasi faktual dari KPU.

"Lebih baik memperketat syarat sejak awal daripada nanti dipersulit KPU. Untuk apa kita bersemangat dari awal tetapi tidak lolos verifikasi," katanya.

Ketua DPP Partai Perindo Bidang Organisasi Syafril Nasution mengatakan, verifikasi internal tersebut dilakukan hampir sama dengan verifikasi faktual yang dilakukan KPU.

Dalam verifikasi internal itu, pihaknya akan mengecek seluruh kelengkapan yang akan diperiksa KPU dalam verifikasi faktual nantinya.


Ia mencontohkan pemeriksaan berkas keanggotaan Partai Perindo, kepastian lokasi kantor, kelengkapan KTP pengurus, hingga berbagai kelengkapan lainnya.


"Seolah-olah ini verifikasi dari KPU, tetapi kami lakukan secara internal," katanya.



Di Sumut, kata dia, kelengkapan untuk menjalani verifikasi dari KPU agar lolos menjadi peserta Pemilu tersebut sudah hampir lengkap.



Dari 436 kecamatan, hanya 17 kecamatan yang belum memiliki kelengkapan persyaratan. Namun kekurangan itu masih bersifat administrasi dan ringan seperti belum adanya perjanjian sewa kantor dan belum dibuatnya papan nama kantor.



Pihaknya mendorong 17 kecamatan di Sumut yang belum melengkapi berkas verifikasi untuk memperbaikinya agar memudahkan Partai Perindo mengembangkan partai hingga ke kelurahan/desa.



"Target kita, selambat-lambatnya Maret 2016 sudah masuk ke kelurahan/desa," ujar Syafril. ***2***



(T.I023/B/I007/I007) 06-01-2016 18:11:22

Pewarta: Irwan Arfa

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2016