Karo, Sumut, 3/12 (Antara) - Jumlah investor Sumatera Utara di pasar modal terus meningkat atau sudah 21.920 investor di posisi 30 Oktober 2015 dari Desember 2013 yang masih 17.622 orang.

"Masyarakat Sumut yang melek pasar modal terus meningkat. Selain jumlahnya terus bertambah, juga investornya hampir ada di semua kabupaten/kota," kata kata Kepala Kantor Perwakilan Bursa Efek Indonesia (BEI) Medan M Pintor Nasution pada acara Pembekalaan Wartawan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Kantor Regional 5 Sumatera di Berastagi, Kabupaten Karo, Kamis.

Dari jumlah itu, sebanyak 1.821 orang adalah investor pemula atau baru yang ditargetkan tahun ini bisa dicapai 2.200 orang.

"Investor pemula itu semakin banyak, termasuk dari kalangan mahasiswa," katanya.

Ia menjelaskan, jumlah subrekening efek yang sebanyak 21.920 itu berada di 31 kabupaten/kota, termasuk di Nias yang termasuk daerah tertinggal.

Hanya Nias Utara dan Nias Barat yang belum mendaftar sebagai investor.


Menurut Pintor, investor terbanyak di Sumut berasal dari Kota Medan sebanyak 17.546 subrekening, disusul Deliserdang 1.315 subrekening, Pematangsiantar 603 subrekening, Binjai 465 subrekening, dan Tebingtinggi 260 subrekening.

Ia menyebutkan, meski meningkat, tetapi jumlah investor Sumut di pasar modal masih tergolong kecil dibandingkan jumlah penduduk sehingga edukasi perlu terus dilakukan.

Edukasi yang dilakukan seperti ke berbagai pihak termasuk universitas diharapkan bisa terus meningkatkan jumlah investor.

BEI sendiri terus membuka kelas investor termasuk untuk pasar modal syariah. Edukasi semakin penting, karena tawaran "investasi bodong" yang berpotensi merugikan masyarakat masih gencar dilakukan.

Deputi Direktur Perizinan Informasi dan Dokumentasi OJK Kantor Regional 5 Sumatera Kusnadi mengatakan, OJK ikut mendorong sosialisasi tentang pasar modal sebagai salah satu instrumen investasi.

Pengetahuan masyarakat soal sektor keuangan termasuk investasi di pasar modal harus ditingkatkan.


Selain untuk meningkatkan kesejahteraan, juga menghindari kerugian masyarakat dari tawaran investasi bodong. ***3***


(T.E016/B/I023/I023) 03-12-2015 22:21:00

Pewarta: Evalisa Siregar

Editor : Ribut Priadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2015