Seirampah, Sumut, 7/9 (Antara) - Pelaksana harian Bupati Serdang Bedagai (Sergai), Haris Fadillah melepas keberangkatan 150 calon haji asal daerah itu ke Asrama Haji Medan untuk selanjutnya berangkat ke tanah suci melalui Bandara Kualanamu International Airport.
"Ke-150 calhaj tersebut masing-masing 64 pria dan 86 wanita, yang tergabung di kloter 17," katanya di Seirampah saat melepas keberangkatan calon haji tersebut, Senin.
Pelepasan jamaah jamaah calhaj ditandai dengan penyerahan spanduk kloter oleh Plh Bupati Serdang Bedagai kepada kepala rombongan.
Dalam kesempatan itu Haris Fadillah mengatakan ibadah haji merupakan ibadah yang sangat mulia dan istimewa di sisi Allah SWT.
Untuk menunaikan rukun Islam kelima ini perlu menunggu waktu yang lama, oleh karena itu kepada para jamaah calhaj diminta memanfaatkan kesempatan itu dengan sebaik-baiknya.
Karena memang masih banyak umat muslim lainnya yang meskipun mampu, memenuhi syarat dan bahkan telah mendaftar tetapi tahun ini belum dapat menunaikan ibadah haji.
Dengan kata lain untuk menunaikan ibadah haji, saat ini setidaknya diperlukan tiga prasyarat yakni niat atau kemauan, kemampuan, baik jasmani, rohani maupun materi serta adanya kesempatan.
Dalam melaksanakan ibadah haji ini akan menemui atau mengalami berbagai cobaan dan tantangan, maka untuk mengatasi hal tersebut diperlukan sikap sabar dan saling tolong menolong serta senantiasa menjaga kekompakan, keutuhan dan kebersamaan, katanya.
Sebelumnya Ketua Panitia Pemberangkatan, Mahmudin, melaporkan calhaj tertua yang tergabung di kloter 17 tercatat atas nama Painah binti Tawirjo Sudiro (85) berasal dari Desa Cempedak Lobang Kecamatan Sei Rampah.
Sementara yang termuda Eny Derlina Siregar (39) berasal dari Desa Batang Terap Kecamatan Perbaungan.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2015
"Ke-150 calhaj tersebut masing-masing 64 pria dan 86 wanita, yang tergabung di kloter 17," katanya di Seirampah saat melepas keberangkatan calon haji tersebut, Senin.
Pelepasan jamaah jamaah calhaj ditandai dengan penyerahan spanduk kloter oleh Plh Bupati Serdang Bedagai kepada kepala rombongan.
Dalam kesempatan itu Haris Fadillah mengatakan ibadah haji merupakan ibadah yang sangat mulia dan istimewa di sisi Allah SWT.
Untuk menunaikan rukun Islam kelima ini perlu menunggu waktu yang lama, oleh karena itu kepada para jamaah calhaj diminta memanfaatkan kesempatan itu dengan sebaik-baiknya.
Karena memang masih banyak umat muslim lainnya yang meskipun mampu, memenuhi syarat dan bahkan telah mendaftar tetapi tahun ini belum dapat menunaikan ibadah haji.
Dengan kata lain untuk menunaikan ibadah haji, saat ini setidaknya diperlukan tiga prasyarat yakni niat atau kemauan, kemampuan, baik jasmani, rohani maupun materi serta adanya kesempatan.
Dalam melaksanakan ibadah haji ini akan menemui atau mengalami berbagai cobaan dan tantangan, maka untuk mengatasi hal tersebut diperlukan sikap sabar dan saling tolong menolong serta senantiasa menjaga kekompakan, keutuhan dan kebersamaan, katanya.
Sebelumnya Ketua Panitia Pemberangkatan, Mahmudin, melaporkan calhaj tertua yang tergabung di kloter 17 tercatat atas nama Painah binti Tawirjo Sudiro (85) berasal dari Desa Cempedak Lobang Kecamatan Sei Rampah.
Sementara yang termuda Eny Derlina Siregar (39) berasal dari Desa Batang Terap Kecamatan Perbaungan.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2015