Tebing Tinggi,2/9 (Antarasumut)- Walikota Tebing Tinggi Ir.H.Umar Zunaidi Hasibuan.MM Rabu (2/9) di Gedung BLK Dinsosnaker mengukuhkan Pengurus Taruna Siaga Bencana (Tagana) priode 2015 - 2018 dengan Ketua Kaharuddin Nasution, Sekertaris Darwin Purba , Bendahara Supramadya.SE.
Walikota, masuk kedalam organisasi Tagana merupakan suatu pengabdian yang tidak pernah menunut tanda jasa, karena pekerjaan menolong atau membantu dan menyelamatkan orang yang terkena bencana, tampa memperdulikan keselamatannya sendiri, sungguh mulia tugas ini, karena didalamnya tergantung nilai-nilai speritual.
Untuk melakukan pertolongan dan penyelamatan sebagai seorang Tagana memerlukan latihan fisik dan beberapa keterampilan yang selanjutnya harus mempunyai sarana, mustahil melakukan pertolongan tampa punya kekuatan fisik, keterampilan dan peralatan, ujarnya.
Dikatakan Tagana disiapkan mulai saat Pra Bencana, dalam bencana dan Pasca Bencana, untuk seorang personil Tagana jauh lebih siap, sigap dan Tanggap kapan saja diperlukan, dan untuk itu diharapkan kerja sama Tagana dengan Kodim 0204-DS dan Den Brimob B Tebing Tinggi melatih personil Tagana, kita akan programkan hal tersebut.
Jika sudah punya fisik, keterampilan, dan sarana yang baik, terpenting adalah setiap personil Tagana harus punya Komitmen, Integritas dan Dedikasi, tampa ini semua akan menjadi sia-sia dan apa yang menjadi harapan tidak akan tercapai.
Untuk apa Besar Badan saja, sementara mengalami 4 L ( Lesu,Lelah,Lemah dan Loyo ), personil Tagana harus kuat, sigap dan tanggap kapan saja diperlukan dan dalam situasi apapun dalam menyelamatkan orang yang terkena bencana, yang bisa berbagai macam seperti Air, Api bahkan Angin atau Bencana Longsor. ujarnya.
Untuk itu diharapkan Walikota Tagana untuk berperan aktif meningkatkan partisipasi masyarakat sehingga penanggulangan bencana dapat dilakukan secara terorganisir dan terkordinasi, karena bencana bukanlah semata tugas tagana melainkan tugas bersama.
Walikota, menyampaikan apresiasi kepada Tagana Tebing Tinggi yang selama ini selalu sigap dan tanggap setiap kejadian di Tebing Tinggi, dan diharapkan pula tahun-tahun mendatang dengan kepengurusan yang baru akan semakin meningkatkan perannya sebagai Mitra Pemerintah Kota Tebing Tinggi.
Dalam kesempatan tersebut Pemerintah Kota Tebing Tinggi memberikan Tali Asih kepada Pengurus dan anggota Tagana dan sebaliknya tagana meberikan foto kenangan kepada Walikota saat bersama-sama memberikan bantuan kepada masyarakat ketika Tebing Tinggi sedang dilanda Banjir.
Hadir dalam acara pengukuhan tersebut, Danramil 13 Tebing Tinggi, Kaden B Brimob Tebing Tinggi, Kepala SKPD, Camat Se Kota Tebing Tinggi dan pengurus Ormas dan OKP.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2015
Walikota, masuk kedalam organisasi Tagana merupakan suatu pengabdian yang tidak pernah menunut tanda jasa, karena pekerjaan menolong atau membantu dan menyelamatkan orang yang terkena bencana, tampa memperdulikan keselamatannya sendiri, sungguh mulia tugas ini, karena didalamnya tergantung nilai-nilai speritual.
Untuk melakukan pertolongan dan penyelamatan sebagai seorang Tagana memerlukan latihan fisik dan beberapa keterampilan yang selanjutnya harus mempunyai sarana, mustahil melakukan pertolongan tampa punya kekuatan fisik, keterampilan dan peralatan, ujarnya.
Dikatakan Tagana disiapkan mulai saat Pra Bencana, dalam bencana dan Pasca Bencana, untuk seorang personil Tagana jauh lebih siap, sigap dan Tanggap kapan saja diperlukan, dan untuk itu diharapkan kerja sama Tagana dengan Kodim 0204-DS dan Den Brimob B Tebing Tinggi melatih personil Tagana, kita akan programkan hal tersebut.
Jika sudah punya fisik, keterampilan, dan sarana yang baik, terpenting adalah setiap personil Tagana harus punya Komitmen, Integritas dan Dedikasi, tampa ini semua akan menjadi sia-sia dan apa yang menjadi harapan tidak akan tercapai.
Untuk apa Besar Badan saja, sementara mengalami 4 L ( Lesu,Lelah,Lemah dan Loyo ), personil Tagana harus kuat, sigap dan tanggap kapan saja diperlukan dan dalam situasi apapun dalam menyelamatkan orang yang terkena bencana, yang bisa berbagai macam seperti Air, Api bahkan Angin atau Bencana Longsor. ujarnya.
Untuk itu diharapkan Walikota Tagana untuk berperan aktif meningkatkan partisipasi masyarakat sehingga penanggulangan bencana dapat dilakukan secara terorganisir dan terkordinasi, karena bencana bukanlah semata tugas tagana melainkan tugas bersama.
Walikota, menyampaikan apresiasi kepada Tagana Tebing Tinggi yang selama ini selalu sigap dan tanggap setiap kejadian di Tebing Tinggi, dan diharapkan pula tahun-tahun mendatang dengan kepengurusan yang baru akan semakin meningkatkan perannya sebagai Mitra Pemerintah Kota Tebing Tinggi.
Dalam kesempatan tersebut Pemerintah Kota Tebing Tinggi memberikan Tali Asih kepada Pengurus dan anggota Tagana dan sebaliknya tagana meberikan foto kenangan kepada Walikota saat bersama-sama memberikan bantuan kepada masyarakat ketika Tebing Tinggi sedang dilanda Banjir.
Hadir dalam acara pengukuhan tersebut, Danramil 13 Tebing Tinggi, Kaden B Brimob Tebing Tinggi, Kepala SKPD, Camat Se Kota Tebing Tinggi dan pengurus Ormas dan OKP.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2015