Medan, 21/8 (Antara) - PS Kwarta gagal mewujudkan ambisinya memetik angka penuh setelah hanya bermain imbang 0-0 melawan Kalteng Putra dalam lanjutan Piala Kemerdekaan grup A di Stadion Teladan Medan, Jumat.
Kwarta yang sejak awal bertekad mengalahkan Kalteng Putra, sejak menit-menit awal pertandingan mencoba untuk mengambil inisiatip penyerangan melalui permainan cepat dari kaki ke kaki.
Pemain senior Affan Lubis yang juga kapten tim, acap kali berhasil memberikan umpan manis ke barisan penyerang Kwarta, namun umpan-umpan tersebut gagal dimanfaatkan dengan baik.
Penyerang Kwarta, Orionsyah dan Imam Zarkasih gagal menjalankan fungsinya, beberapa umpan cantik dari tengah lapangan masih gagal dikonversi menjadi gol.
Ditambah lagi barisan pertahanan Kalteng Putra yang dikoordinir Eko Prasetyo,Achmad Faris,Erick Sanaen dan Edi Sibiung cukup disiplin dengan posisinya masing-masing dan mampu menghalau setiap serangan yang datang.
Hingga berakhirnya pertandingan kedudukan sama kuat O-O untuk kedua tim tetap tidak berubah.
Dengan hasil tersebut, Kalteng Putra tetap di posisi kedua klasemen sementara grup A dengan lima poin, sementara Kwarta diposisi ketiga juga dengan poin lima namun kalah produktifitas gol.
Asisten pelatih PS Kwarta Slamet Riadi usai pertandingan mengaku sedikit kecewa dengan hasil imbang tersebut, meski di babak pertama timnya memiliki beberapa peluang untuk menciptakan gol.
Meski demikian ia tidak menyalahkan anak-anak asuhnya, karena memang pemain-pemain Kalteng Putra juga bermain cukup baik dan sesekali berhasil merepotkan timnya.
"Kita sudah berusaha dengan maksimal, namun ya itu hasilnya hanya seri. Dalam dua laga sisa lagi kita harus menang jika ingin mengamankan langkah ke babak selanjutnya," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2015
Kwarta yang sejak awal bertekad mengalahkan Kalteng Putra, sejak menit-menit awal pertandingan mencoba untuk mengambil inisiatip penyerangan melalui permainan cepat dari kaki ke kaki.
Pemain senior Affan Lubis yang juga kapten tim, acap kali berhasil memberikan umpan manis ke barisan penyerang Kwarta, namun umpan-umpan tersebut gagal dimanfaatkan dengan baik.
Penyerang Kwarta, Orionsyah dan Imam Zarkasih gagal menjalankan fungsinya, beberapa umpan cantik dari tengah lapangan masih gagal dikonversi menjadi gol.
Ditambah lagi barisan pertahanan Kalteng Putra yang dikoordinir Eko Prasetyo,Achmad Faris,Erick Sanaen dan Edi Sibiung cukup disiplin dengan posisinya masing-masing dan mampu menghalau setiap serangan yang datang.
Hingga berakhirnya pertandingan kedudukan sama kuat O-O untuk kedua tim tetap tidak berubah.
Dengan hasil tersebut, Kalteng Putra tetap di posisi kedua klasemen sementara grup A dengan lima poin, sementara Kwarta diposisi ketiga juga dengan poin lima namun kalah produktifitas gol.
Asisten pelatih PS Kwarta Slamet Riadi usai pertandingan mengaku sedikit kecewa dengan hasil imbang tersebut, meski di babak pertama timnya memiliki beberapa peluang untuk menciptakan gol.
Meski demikian ia tidak menyalahkan anak-anak asuhnya, karena memang pemain-pemain Kalteng Putra juga bermain cukup baik dan sesekali berhasil merepotkan timnya.
"Kita sudah berusaha dengan maksimal, namun ya itu hasilnya hanya seri. Dalam dua laga sisa lagi kita harus menang jika ingin mengamankan langkah ke babak selanjutnya," katanya.
Editor : Fai
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2015