Langkat, Sumut, 21/7 (Antara) - Objek wisata Tangkahan di Kecamatan Batang Serangan, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, berjarak 40 kilometer dari kota Stabat, di lebaran 1436 Hijriah ini masih dipadati para wisatawan lokal maupun mancanegara.
"Kawasan wisata ini masih dipadati pengunjung," kata Mariani Beru Sinulingga salah seorang wisatawan di Tangkahan Batang Serangan, Selasa.
Mariani Beru Sinulingga menjelaskan mereka bersama keluarganya menghabiskan liburan di hari terakhir lebaran ini dengan berkunjung ke Tangkahan, yang pemandangannya masih asri karena dibaluti Hutan Taman Nasional Gunung Leuser (TNGL).
Selain itu air sungainya sangat jernih, yang tidak kalah menariknya wisatawan bisa melihat beberapa gua yang dialiri air terjun, dan naik gajah, katanya.
"Gajah-gajah disini salah satu yang diminati wisatawan berkunjung ke Tangkahan," sambungnya.
Termasuk juga akses jalan ke kawasan itu lumayan bagus, bila dibandingkan dengan kawasan wisata lainnya yang ada di Langkat ini.
"Cukup banyak wisatawan yang berkunjung termasuk wisatawan mancanegara juga ada yang menginap selama Idul Fitri ini, termasuk datang dari Inggris," ungkanya.
Sementara Rani salah seorang wisatawan lainnya berasal dari Pangkalan Susu, mengungkapkan bahwa sudah lama mereka ingin melihat wisata Tangkahan ini.
Namun baru sekarang ini bisa berkunjung kesini, apalagi ini merupakan liburan sebelum masuk bekerja kembali.
"Tangkahan sangat indah panoramanya, menarik, apalagi kita bisa menaiki gajah-gajah yang ada disini," sambungnya.
Ada delapan gajah yang bisa melayani para wisatawan untuk berkeliling melihat TNGL, termasuk menyusuri gua-gua maupun air terjun dan air panasnya.
Rani mengungkapkan untuk sampai ke wisata Tangkahan ini harus melawati perkebunan sawit mipik PTPN-2, kawasan pemukiman penduduk, lalu wisatawan bisa menyeberang dengan getek per orangnya dikutip Rp5.000, untuk sampai ke seberang.
Di seberang, pengunjung akan ditunggu para gajah, dan menimmati jernihnya air sungai, serta air terjun yang ada di kawasan itu.***1***
(T.KR-IFZ/B/F. Assegaf/F. Assegaf) 21-07-2015 16:35:27
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2015
"Kawasan wisata ini masih dipadati pengunjung," kata Mariani Beru Sinulingga salah seorang wisatawan di Tangkahan Batang Serangan, Selasa.
Mariani Beru Sinulingga menjelaskan mereka bersama keluarganya menghabiskan liburan di hari terakhir lebaran ini dengan berkunjung ke Tangkahan, yang pemandangannya masih asri karena dibaluti Hutan Taman Nasional Gunung Leuser (TNGL).
Selain itu air sungainya sangat jernih, yang tidak kalah menariknya wisatawan bisa melihat beberapa gua yang dialiri air terjun, dan naik gajah, katanya.
"Gajah-gajah disini salah satu yang diminati wisatawan berkunjung ke Tangkahan," sambungnya.
Termasuk juga akses jalan ke kawasan itu lumayan bagus, bila dibandingkan dengan kawasan wisata lainnya yang ada di Langkat ini.
"Cukup banyak wisatawan yang berkunjung termasuk wisatawan mancanegara juga ada yang menginap selama Idul Fitri ini, termasuk datang dari Inggris," ungkanya.
Sementara Rani salah seorang wisatawan lainnya berasal dari Pangkalan Susu, mengungkapkan bahwa sudah lama mereka ingin melihat wisata Tangkahan ini.
Namun baru sekarang ini bisa berkunjung kesini, apalagi ini merupakan liburan sebelum masuk bekerja kembali.
"Tangkahan sangat indah panoramanya, menarik, apalagi kita bisa menaiki gajah-gajah yang ada disini," sambungnya.
Ada delapan gajah yang bisa melayani para wisatawan untuk berkeliling melihat TNGL, termasuk menyusuri gua-gua maupun air terjun dan air panasnya.
Rani mengungkapkan untuk sampai ke wisata Tangkahan ini harus melawati perkebunan sawit mipik PTPN-2, kawasan pemukiman penduduk, lalu wisatawan bisa menyeberang dengan getek per orangnya dikutip Rp5.000, untuk sampai ke seberang.
Di seberang, pengunjung akan ditunggu para gajah, dan menimmati jernihnya air sungai, serta air terjun yang ada di kawasan itu.***1***
(T.KR-IFZ/B/F. Assegaf/F. Assegaf) 21-07-2015 16:35:27
Editor :
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2015