Tarutung, Sumut, 23/6 (Antara) – Bupati Tapanuli Utara Nikson Nababan menegaskan bahwa daerah yang dipimpinnya telah menghasilkan produksi gabah sebesar 138.519,23 ton pada tahun 2014 lalu.

“Angka tersebut merupakan hasil produksi gabah pada 2014 lalu. Dalam statistiknya, hasil itu merupakan produksi terbesar dalam kategori tanaman pangan,” kata Nikson membacakan nota pengantar Laporan Keterangan Pertanggungjawabannya di tengah Rapat Paripurna DPRD setempat, Selasa.

Disebutkan, nilai produksi tersebut diperoleh sebagai hasil panen padi dari seluas 24.055 hektare areal persawahan di seluruh wilayah Kabupaten Taput.

“Sedangkan untuk jenis tanaman holtikultura sayuran, yakni cabai mencatatkan produksi sebesar 5.901,99 ton dari lahan seluas 1.130 hektare. Hal tersebut diikuti nilai produksi nenas sebagai tanaman holtikultura buah-buahan sebesar 38.519,09 ton dari luasan areal panen 2.118,44 hektare,” sebutnya.

Sementara, dari luasan panen 9.932 hektare, tanaman kopi arabika sebagai jenis tanaman perkebunan terbesar di wilayah itu menghasilkan nilai produksi sebesar 10.692,64 ton.

“Itu merupakan hasil produksi pada tahun lalu. Kita optimis, pada 2015 ini, peningkatan hasil produksi tanaman pangan dan holtikultura maupun produksi tanaman perkebunan akan mendapat peningkatan,” tukasnya.

Pewarta: Rinto Aritonang

Editor :


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2015