Balige, Sumut, 19/3 (Antara) - Dinas Kebudayaan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Toba Samosir (Tobasa) Sumatera Utara mendorong kenaikan tingkat hunian (okupansi) hotel di daerah tersebut, dengan menjadwalkan berbagai kegiatan yang diharapkan menambah kunjungan wisatawan.
"Kita akan mengupayakan penyelenggaraan berbagai event melalui pagelaran seni dan budaya dalam menarik minat wisatawan untuk berkunjung ke daerah ini dengan menginap di hotel," ujar Kepala Disbudpar Tobasa, Ultrisonlahir Simangunsong di Balige, Kamis.
Di samping itu, kata dia, promosi wisata lokal juga perlu digencarkan dengan mendorong pengelola usaha perhotelan di daerah setempat meningkatkan inovasi untuk menarik pengunjung ke kabupaten yang terletak di pinggir danau Toba tersebut.
Berbagai upaya terobosan perlu segera ditempuh para pengelola bisnis perhotelan di daerah tersebut, agar kontribusi sektor industri pariwisata bisa memberikan dampak positif terhadap pertumbuhan perekonomian masyarakat Tobasa.
Disbudpar setempat telah menggagas berbagai pagelaran, berupa pertunjukan seni budaya dalam skala kecil yang nantinya dikembangkan dalam event lebih besar pada festival danau Toba yang telah menjadi agenda tahunan pariwisata secara nasional.
Dua tokoh besar asal Tobasa, yakni Jenderal TNI (Purn) TB. Silalahi dan DR. Sutan D.L.Sitorus pada puncak perayaan HUT ke-16 Tobasa meminta agar okupansi hotel yang cukup rendah di daerah ini dirumuskan dan dikaji kembali oleh para pemangku kepentingan.
"Tingkat hunian yang diperkirakan hanya 30 persen, perlu didongkrak agar para pengusaha hotel kian bergairah," kata Simangunsong.
Okupansi 30 persen, menurutnya, diasumsikan dengan kujungan wisatawan yang memanfaatkan dua hari libur dalam waktu sepekan, yakni antara Sabtu dan Minggu.
Sejauh ini, kata Simangunsong, berbagai event budaya maupun pertunjukan hiburan yang mereka sajikan dinilai mampu mendongkrak tingkat okupansi meskipun hasilnya belum tergolong maksimal.
"Animo masyarakat untuk mengikuti berbagai acara yang digelar Disbudpar Tobasa, biasanya cukup besar," katanya.
Sebagai contoh, kata dia, menjelang peringatan hari kenaikan Isa Almasih , cukup banyak acara menarik yang bisa diselenggarakan untuk mengisi liburan keluarga.
"Kita berharap berbagai event yang akan kita selenggarakan dapat memberikan kontribusi kepada tingkat hunian hotel di daerah ini," katanya. ***3***
(KR-HIN)
(T.KR-HIN/B/Suparmono/Suparmono)
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2015
"Kita akan mengupayakan penyelenggaraan berbagai event melalui pagelaran seni dan budaya dalam menarik minat wisatawan untuk berkunjung ke daerah ini dengan menginap di hotel," ujar Kepala Disbudpar Tobasa, Ultrisonlahir Simangunsong di Balige, Kamis.
Di samping itu, kata dia, promosi wisata lokal juga perlu digencarkan dengan mendorong pengelola usaha perhotelan di daerah setempat meningkatkan inovasi untuk menarik pengunjung ke kabupaten yang terletak di pinggir danau Toba tersebut.
Berbagai upaya terobosan perlu segera ditempuh para pengelola bisnis perhotelan di daerah tersebut, agar kontribusi sektor industri pariwisata bisa memberikan dampak positif terhadap pertumbuhan perekonomian masyarakat Tobasa.
Disbudpar setempat telah menggagas berbagai pagelaran, berupa pertunjukan seni budaya dalam skala kecil yang nantinya dikembangkan dalam event lebih besar pada festival danau Toba yang telah menjadi agenda tahunan pariwisata secara nasional.
Dua tokoh besar asal Tobasa, yakni Jenderal TNI (Purn) TB. Silalahi dan DR. Sutan D.L.Sitorus pada puncak perayaan HUT ke-16 Tobasa meminta agar okupansi hotel yang cukup rendah di daerah ini dirumuskan dan dikaji kembali oleh para pemangku kepentingan.
"Tingkat hunian yang diperkirakan hanya 30 persen, perlu didongkrak agar para pengusaha hotel kian bergairah," kata Simangunsong.
Okupansi 30 persen, menurutnya, diasumsikan dengan kujungan wisatawan yang memanfaatkan dua hari libur dalam waktu sepekan, yakni antara Sabtu dan Minggu.
Sejauh ini, kata Simangunsong, berbagai event budaya maupun pertunjukan hiburan yang mereka sajikan dinilai mampu mendongkrak tingkat okupansi meskipun hasilnya belum tergolong maksimal.
"Animo masyarakat untuk mengikuti berbagai acara yang digelar Disbudpar Tobasa, biasanya cukup besar," katanya.
Sebagai contoh, kata dia, menjelang peringatan hari kenaikan Isa Almasih , cukup banyak acara menarik yang bisa diselenggarakan untuk mengisi liburan keluarga.
"Kita berharap berbagai event yang akan kita selenggarakan dapat memberikan kontribusi kepada tingkat hunian hotel di daerah ini," katanya. ***3***
(KR-HIN)
(T.KR-HIN/B/Suparmono/Suparmono)
Editor :
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2015