Medan, 11/3 (Antarasumut) - PT Inalum (Persero) kembali membuka Praktek Kerja Lapangan bagi mahasiswa dari seluruh Indonesia yang ingin menimbah ilmu langsung dari karyawan perusahaan di pabrik peleburan Kualatanjung.
Tahun ini angkatan I mahasiswa PKL yang disebut On The Job Training (OJT) mulai belajar sejak 16 Februari hingga 27 Maret mendatang.
Mahasiswa angkatan I tahun ini berjumlah 45 orang dari 11 universitas yakni UGM Jogjakarta, UIN Jakarta, UNP Padang, USU, Polmed Medan, ITM, STTH dan PTKI. Beberapa tahun sebelumnya, OJT juga digelar dan diikuti siswa SMK, SMA hingga mahasiswa.
Deputy GM CSR dan Umum PT Inalum, Djoko Laksono, mengatakan, program OJT bertujuan memberi kesempatan praktek lapangan bagi para siswa dan mahasiswa.
Program tersebut ternyata mendapat sambutan yang cukup antusias, terbukti belakangan ini, utamanya sejak Inalum menjadi BUMN akhir 2013 lalu, animo pelajar untuk menuntut ilmu di pabrik peleburan aluminium ini semakin tinggi.
Sebelumnya, ketika masih berstatus perusahaan milik asing, Inalum juga sudah memberikan kesempatan bagi pelajar untuk melihat cara kerja perusahaan.
"Tapi setelah jadi BUMN memang animo pelajar dan mahasiswa untuk OJT meningkat pesat. Kita sempat kewalahan juga," katanya.
Apa harapan utama dari program OJT ini? "Bagi para peserta OJT, kita harapkan mereka menyerap apa yang mereka pelajari langsung dari Inalum. Lebih jauh, bisa saja mereka-mereka ini calon karyawan kita di masa mendatang,” lanjut Djoko.
"Dan nanti jika kita membutuhkan karyawan, mereka ini bisa jadi pilihan. Mereka dipersilakan untuk mendaftar lewat seleksi standar yang berlaku selama ini,” kata Djoko. Intinya lagi kita harapkan peserta OJT benar-benar mendapat ilmu dari praktek di sini,” pungkasnya.
Peserta OJT kali ini dibagi menjadi tujuh kelompok yang masing-masing kelompok ditempatkan sesuai dengan jurusannya.
Kelompok ini mendapat pengalaman dan ilmu dari operasi tungku reduksi aluminium, produksi anoda untuk reduksi aluminium, penentuan kadar elemen di dalam aluminium, pekerjaan dan perawatan peralatan pabrik, distribusi tenaga listrik, proses pembukuan hingga administrasi perkantoran.
Salah satu peserta OJT dari UGM, Bintang Ramadhan mengaku senang bisa mendapatkan pengalaman langka seperti ini.
Mengunjungi pabrik peleburan Inalum dan mengetahui cara produksinya adalah hal yang tak semua orang bisa dapat kesempatan.
"Ini benar-benar pengalaman langka. Saya dan teman-teman senang mendapat ilmu langsung dari perusahaan sebesar ini. Pegawainya juga ramah dalam memberikan pelajaran. Jadi kami kerasan disini," kata Bintang yang kuliah jurusan Teknik Fisika itu.
Sindy Afrilia, mahasiswi administrasi niaga Polmed Medan juga senang mendapat pengalaman langsung dari karyawan PT Inalum.
Sindy dan rekan-rekannya bersyukur mendapat ilmu dari praktek lapangan, sebab terkadang teori yang diajarkan di kampus berbeda dengan praktek di lapangan.
“Ada bedanya juga, dan ada juga yang memang kami pelajari. Jadi kami tinggal mensinergikannya saja. Senang sekali pastinya," katanya.
Sementara itu, Manajer Pemberdayaan Masyarakat Inalum, Arfan Iqbal Harahap didampingi penanggung jawab OJT Ganda Sukmana (Junior Manager Pemberdayaan Masyarakat) dan Neng Ratnawaty menjelaskan, Praktek Kerja Lapangan ini merupakan salah satu program pemberdayaan masyarakat di bidang pendidikan yang tentunya disesuaikan dengan kemampuan, jadwal dan ketersediaan di Perusahaan.
"Saat ini permintaan mahasiswa untuk OJT semakin tinggi. Semoga para peserta mendapat ilmu yang bisa diaplikasikan di masa mendatang,” harap Arfan.
Editor :
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2015