Humbanghasundutan, Sumut 27/2 (Antara) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Humbang Hasundutan (Humbahas) mengklaim, keberadaan infrastruktur di kawasan wisata Danau Toba yang ada di wilayahnya sudah maksimal.

“Secara umum, infrastruktur kawasan Danau Toba sudah maksimal. Utamanya, infrastruktur jalan untuk kawasan wisata di Kecamatan Baktikraja, sudah mampu dicapai oleh setiap wisatawan yang berkunjung dengan mengendarai roda empat,” terang Bupati Humbahas Maddin Sihombing ditengah agenda sosialisasi Geopark Kaldera Toba, di Kecamatan Baktiraja, Kamis.

Menurutnya, keberadaan infrastruktur tersebut memiliki dampak positif terhadap naiknya kunjungan wisata ke kawasan dimaksud, khususnya pada hari-hari libur. Hal tersebut secara otomatis memberikan andil besar dalam mendongkrak perekonomian warga .

“Makanya, selalu kita tekankan jika keberadaan infrastruktur yang sudah maksimal tersebut harus digunakan secara positif dan untuk kemajuan perekonomian warga. Serta harus dijadikan sebagai alasan untuk merawat kawasan Danau Toba secara menyeluruh.

Meski demikian, kata Maddin, masih ada lagi beberapa aspek yang harus segera dibenahi. Salah satunya paradigma masyarakat tentang pengelolaan pariwisata. Masyarakat harus menyadari bahwa kawasan pariwisata kita adalah kawasan pariwisata Danau dan sejarah yang harus di jaga. Sehingga, tidak ada lagi masyarakat yang menciptakan kegiatan yang dapat mengganggu keberadaan kawasan itu sebagai obyek wisata, termasuk adanya pemasangan tempat pangkalan di atas danau oleh warga.

“Harapan kita kedepan, sarana dan prasarana wisata tersebut akan terus dijaga dan dirawat. Demikian halnya dengan keberadaan ekosistem di kawasan ini juga harus dilindungi bersama.,” jelasnya.

Pewarta: Rinto Aritonang

Editor :


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2015