Medan, 5/2 (Antara) - PT Kereta Api Indonesia menyiapkan pembangunan jalur kereta api trans Sumatera di Sumatera Utara yang akan ditembuskan ke Provinsi Riau dan Aceh.
Sekretaris Satuan Kerja Pengembangan Perkeretaapian Sumut Iskandar di Medan, Kamis, mengatakan, pembangunan jalur trans Sumatera tersebut merupakan program prioritas Presiden Joko Widodo untuk memperkuat sistem transpotasi.
Program itu sudah ditindaklanjuti Kementerian Perhubungan dengan memerintahkan Direktorat Jenderal Perkeretaapian untuk membangun jalan baru.
Di Sumatera Utara, jalur yang mengarah ke Riau tersebut akan dibangun dari Rantau Parapat di Kabupaten Labuhan Batu menuju Kota Pinang di Kabupaten Labuhan Batu Selatan.
Pihaknya akan melakukan berbagai persiapan untuk jalur sepanjang 43 km tersebut karena lahannya sudah berhasil didapatkan.
Untuk jalur yang mengarah ke Aceh, akan dibangun jalur kereta api dari Kota Binjai menuju Besitang di Kabupaten Langkat sepanjang 85 km.
Lokasi untuk pembangunan jalur kereta api Binjai-Besitang tersebut juga sudah ada tetapi perlu direaktiviasi karena telah lama tidak dipergunakan.
"Untuk arah Aceh, lahannya telah ada tetapi sudah 'mati' sehingga perlu reaktivasi lagi," katanya.
Jalur Rantau Paparat-Kota Pinang dan Binjai-Besitang tersebut akan tersambung dengan jalur yang sudah ada mulai dari Kota Binjai, Kota Medan, Kabupaten Deliserdang, Serdang Bedagai, Batubara, Asahan, Labuhan Batu Utara, hingga Labuhan Batu.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2015
Sekretaris Satuan Kerja Pengembangan Perkeretaapian Sumut Iskandar di Medan, Kamis, mengatakan, pembangunan jalur trans Sumatera tersebut merupakan program prioritas Presiden Joko Widodo untuk memperkuat sistem transpotasi.
Program itu sudah ditindaklanjuti Kementerian Perhubungan dengan memerintahkan Direktorat Jenderal Perkeretaapian untuk membangun jalan baru.
Di Sumatera Utara, jalur yang mengarah ke Riau tersebut akan dibangun dari Rantau Parapat di Kabupaten Labuhan Batu menuju Kota Pinang di Kabupaten Labuhan Batu Selatan.
Pihaknya akan melakukan berbagai persiapan untuk jalur sepanjang 43 km tersebut karena lahannya sudah berhasil didapatkan.
Untuk jalur yang mengarah ke Aceh, akan dibangun jalur kereta api dari Kota Binjai menuju Besitang di Kabupaten Langkat sepanjang 85 km.
Lokasi untuk pembangunan jalur kereta api Binjai-Besitang tersebut juga sudah ada tetapi perlu direaktiviasi karena telah lama tidak dipergunakan.
"Untuk arah Aceh, lahannya telah ada tetapi sudah 'mati' sehingga perlu reaktivasi lagi," katanya.
Jalur Rantau Paparat-Kota Pinang dan Binjai-Besitang tersebut akan tersambung dengan jalur yang sudah ada mulai dari Kota Binjai, Kota Medan, Kabupaten Deliserdang, Serdang Bedagai, Batubara, Asahan, Labuhan Batu Utara, hingga Labuhan Batu.
Editor :
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2015